Makassar (ANTARA News) - Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo, dijadwalkan membuka secara resmi ajang "Makassar Green Food Festival" yang dilaksanakan di Benteng Rotterdam, Makassar, Sulsel, 30 Desember 2015.

"Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo memang dijadwalkan membuka resmi "Makassar Green Food Festival" pada pukul 16.30 WITA," jelas Anggota Walhi Sulsel sekaligus panitia festival, Muhammad Amin di Makassar, Minggu.

Ajang "Makassar Green Food Festival" ini merupakan hasil kerja sama Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sulawesi Selatan bekerjasama dengan Sawit Watch.

Kegiatan yang mengangkat tema " Hidup Sehat dan Seimbang dengan Pangan Lokal" itu sebagai bentuk kampanye bagi masyarakat terhadap pentingnya mengkonsumsi panganan lokal dengan sistem pertanian berkelanjutan yang memperhatikan dampak lingkungan.

"Selain Gubernur, juga ada beberapa tamu yang juga kita undang seperti dari dinas pertanian. Ini merupakan bentuk kampanye untuk mengkonsumsi panganan lokal," katanya.

Ia menjelaskan, kegiatan ini akan menampilkan hasil pertanian unggulannya dari 12 kabupaten di Sulsel seperti Bantaeng, Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Takalar, Palopo, Luwu hingga Luwu Timur.

Adapun beberapa produk hasil pertanian yang akan ditampilkan diantaranya beras organik yang diproduksi Komunitas Petani Salassae di Bulukumba, beras masyarakat Kajang, sagu dari Palopo dan sekitarnya serta hasil pertanian dari Bantaeng.

Selain pameran produk ungulan, festival ini juga menghadirkan sejumlah acara lain seperti bazaar makanan atau kue tradisional, lomba masak dan demo makanan lokal, pameran foto kuliner khas lokal dan pertunjukan seni di akhir acara.

Untuk kegiatan bazaar makanan atau kue tradisional, pihaknya juga sengaja mengundang puluhan pembuat kue tradisional dari berbagai daerah di Sulsel.

Para pembuat makanan ini tentunya tetap menggunakan bahan lokal seperti halnya jagung, umbi-umbian, sagu, rebung, dan sejenisnya.

Sedangkan untuk lomba masak dan demo makanan juga diikuti para peserta dari berbagai daerah di Sulsel. Ini juga kesempatan bagi para pengelola kuliner untuk memperkenalkan makanan atau menu andalan mereka ke masyarakat.

Ia menjelaskan, lomba memasak sudah mulai dilaksanakan dan diseleksi saat ini. Bagi resep yang terpilih, akan mendapatkan hadiah menarik, serta resepnya akan di-demokan secara lansgung pada saat berlangsungnya festival.

Pewarta: Abd Kadir
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015