Doha (ANTARA News) - Novak Djokovic dan Rafael Nadal melaju ke perempat final Qatar Terbuka pada Rabu, mendongrak harapan bahwa pasangan ini akan bertemu di final Doha pada akhir pekan ini.

Petenis unggulan pertama Djokovic hanya kalah pada empat game saat ia menaklukkan Fernando Verdasco asal Spanyol.

Petenis peringkat satu dunia itu menang 6-2, 6-2 pada pertandingan yang berlangsung selama satu jam sembilan menit.

Ia bertanding di Centre Court setelah Nadal, petenis unggulan kedua di turnamen ini, yang menang 6-3, 6-2 atas Robin Haase dalam waktu 65 menit.

Kemenangan Djokovic menyamai hasil dari pertandingan putaran pertamanya melawan Dustin Brown, dan berarti petenis Serbia itu hanya menghabiskan waktu dua jam di lapangan pada dua putaran pertamanya.

"Kedua pertandingan itu berlangsung dengan sangat baik," kata Djokovic setelahnya, menambahi bahwa ia harus melakukan "penampilan yang sangat solid" pada Rabu.

Menjadi hantu bagi rival-rivalnya, Djokovic terlihat telah siap untuk mengulang penampilan dominannya seperti pada 2015.

Pada suhu yang lebih hangat di Doha dibanding sepanjang pekan -- sekitar 20 derajat celcius -- Djokovic mengendalikan permainan sejak awal.

Ia pertama kali mematahkan serve Verdasco pada game keempat dan jarang mendapat kesulitan sejak itu.

Petenis Serbia itu menyia-nyiakan break point lainnya dua game berikutnya, namun ia tiba-tiba menutup set dengan serve Verdasco hanya dalam waktu 31 menit.

Verdasco, petenis peringkat 49 dunia yang telah mengalahkan Djokovic sebanyak empat kali dari 11 pertemuan mereka sebelumnya, memberi sedikit perlawanan pada set kedua namun hal itu hanya cukup untuk menunda kemenangan Djokovic.

Petenis asal Spanyol itu, yang mungkin merasakan dampak dari kemenangannya di putaran pertama yang didapatnya kurang dari 24 jam sebelumnya, menyia-nyiakan dua peluang untuk melakukan break pada set kedua dan ia harus membayarnya.

Djokovic disaksikan oleh pelatihnya Boris Becker, pemenang pertama ajang Qatar Terbuka pada 1993.

Petenis Serbia itu akan bermain melawan unggulan kedelapan, Leonardo Mayer asal Argentina di delapan besar.

Pada putaran ketiga tahun lalu, Djokovic tersingkir dari Qatar Terbuka, ketika ia dikalahkan Ivo Karlovic asal Kroasia.

Nadal tampil impresif saat ia meraih kemenangan atas Haase. Ia mematahkan serve pemain Belanda itu pada awal pertandingan dan tidak pernah lagi melihat ke belakang.

"(Saya) sangat gembira dapat melaju, saya pikir saya memainkan pertandingan yang sangat kuat," kata petenis Spanyol itu.

Nadal mengalami sedikit hambatan pada putaran pertama, kemudian akhirnya mampu lolos setelah kalah pada set pertama ketika melawan kompatriotnya Pablo Carreno Busta.

Ia akan bermain melawan Andrey Kuznetsov pada delapan besar.

Pada pertandingan yang dimainkan lebih awal Jeremy Chardy memenangi pertandingan sesama petenis Prancis, menaklukkan Paul-Henti Mathieu dengan skor 6-2, 6-4.

Chardy akan bermain melawan petenis kejutan di turnamen ini, Illya Marchenko asal Ukraina, yang menindak lanjuti kemenenangan pada putaran pertama atas juara bertahan David Ferrer, dengan kemenangan pada Selasa atas Teymuraz Gabashvili dengan skor 6-4, 6-2. Demikian laporan AFP.

(Uu.H-RF/I015)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016