Namun menurut warga sekitar, genangan itu kini lebih cepat surut dibandingkan musim hujan sebelumnya karena genangannya tidak terlalu tinggi dan karena giatnya petugas kebersihan membersihkan saluran air.
"Di sini kan biasanya langganan banjir, tetapi kini walaupun masih ada genangan, lebih cepat surut jadi tidak sampai masuk rumah," kata Winarto (49), warga sekitar situ, kepada Antara News, Senin.
Ia mengatakan, petugas dinas kebersihan dalam beberapa bulan terakhir rutin membersihkan dan memperbaiki saluran air yang menjadi salah satu biang kerok genangan.
Warga lainnya, Razali (66), mengatakan selain lebih cepat surut, genangan juga tidak sampai mengganggu kegiatan sehari-hari warga.
"Semoga selalu seperti ini atau bahkan sama sekali tidak ada genangan. Warga juga harus ikut menjaga kebersihan. Jangan hanya mengandalkan petugas," kata pria yang tinggal di kawasan ini sejak 1980.
Selain di Kelapa Gading, berdasarkan pantauan Antara News sampai siang ini, genangan juga tidak ditemukan di area lain di Jakarta Pusat seperti Senen, Salemba dan Cempaka Putih yang biasanya terjadi setiap musim hujan tiba.
Sementara di Kemayoran, air menggenangi Jalan Benjamin Suaeb namun petugas kebersihan dari Kelurahan Kebon Kosong telah dengan cepat menyurutkannya.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
