Harga saham Anglo American meningkat 19,95 persen, menduduki posisi puncak peraih keuntungan terbesar kelompok saham unggulan atau "blue chips". Diikuti Glencore naik 15,97 persen, Antofagasta naik 14,56 persen, BHP Billiton naik 10,79 persen dan Rio Tinto naik 10,27 persen, lapor Xinhua.
Sementara itu, AstraZeneca memimpin penurunan atas kelompok saham unggulan dengan harga sahamnya berkurang 6,10 persen, diikuti oleh Coca-Cola HBC jatuh 5,57 persen, Imperial Tobacco Group merosot 3,49 persen, Johnson Matthey menyusut 2,66 persen dan Diageo turun 2,22 persen.
(T.A026)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016