Malang (ANTARA News) - Kota Malang, Jawa Timur dijadikan tuan rumah putaran pertama kompetisi bola voli kasta tertinggi Indonesia "Pertamina Proliga 2016" yang mempertandingkan enam tim putra dan lima tim putri dari tanggal 19 - 21 Februari 2016.

Direktur Proliga Hanny S Surkatty, Kamis mengatakan ditunjuknya Malang sebagai tuan rumah putaran pertama yang dipusatkan di GOR Ken Arok, karena telah berpengalaman menjadi penyelenggara kompetisi bola voli tingkat nasional.

"Kota Malang juga tidak asing lagi bagi pemain-pemain voli Tanah Air, dan musim ini sudah memasuki tahun ke-15 penyelenggaraan bola voli nasional. Kita juga berterima kasih kepada Pertamina yang menjadi patner kerja sama untuk kali kedua," ujar Hanny di Malang.

Ia memastikan, Pertamina Proliga 2016 di Malang akan menyuguhkan pertandingan kelas dunia, karena setiap tim yang bertanding diperkuat pemain asing negara-negara olimpiade.

"Sebut saja ada tim Jakarta Pertamina Energi yang diperkuat Logan Tom dan Marianne Steinbrecher, tim Jakarta Elektrik yang diperkuat Wang Yimei dan Zhang Lei asal Tiongkok," tuturnya.

Selain itu, ditambah lagi dengan tim Petrokimia Gresik yang mendatangkan Alaina Bergsma, yang merupakan pemain AS sekaligus Miss Oregon 2012.

Hanny mengatakan persiapan tim yang akan bertanding pun sudah dipersiapkan jauh hari, sehingga kompetisi ini dipastikan akan lebih maksimal.

Sementara itu, untuk pertandingan pembuka yang akan digelar Jumat (19/2) pukul 16.00 WIB akan mempertemukan tim putri Jakarta PGN Popsivo melawan Jakarta Elektric PLN.

"Namun sebelum pertandingan, kita akan menghibur penggemar bola voli Malang dengan penambilan Kikan, yakni mantan vokalis Coklat Band, dengan harga tiket masuk Rp30 ribu," ucapnya.

Sementara itu, Area Manager Communication dan Relation Pertamina MOR V, Heppy Wulansari mengatakan, sebagai sponsor utama kompetisi kasta tertinggi bola voli Tanah Air, Pertamina selalu mendukung pembinaan pemain voli dan upaya yang dilakukan Pengurus Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVI).

Ia berharap, setiap kompetisi mampu melahirkan pemain berbakat, dan hadirnya pemain asing yang berkualitas bisa dijadikan inspirasi pemain nasional untuk dapat meningkatkan prestasi.

Pewarta: Abdul Malik
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016