Kami akui tim lawan Jakarta PGN Popsivo adalah tim yang sangat kuat, tapi kita sangat yakin kalau pemain kami bisa mengantisipasinya di lapangan, sehingga unggul tiga set sekaligus
Malang (ANTARA News) - Tim bola voli putri Jakarta Elektrik PLN mengawali laga pembuka Pertamina Proliga 2016 putaran pertama pekan pertama dengan kemenangan sempurna tiga set dengan menundukkan Jakarta PGN Popsivo 3-0 (25-19, 25-16, 25-19), Jumat.

Tampil di GOR Ken Arok Kota Malang, Jawa Timur, sebagai juara bertahan Proliga 2015, tim asuhan Tein Mei sedikit kendur pada menit pertama, bahkan sempat tertinggal dua angka dari Jakarta PGN Popsivo.

Namun, ketertinggalan itu tidak membuat permainan Elektrik PLN melambat, dan langsung mampu membalikkan angka serta meraih keunggulan di set pertama dengan skor 25-19.

Keunggulan ini terus berlanjut hingga set kedua dan ketiga tanpa perlawanan berarti dari Jakarta PGN Popsivo, sehingga Jakarta Elektrik PLN unggul cukup mudah di set kedua dengan skor 25-16 dan set ketiga 25-19.

Pelatih Jakarta Elektrik PLN, Tein Mei mengakui stamina anak asuhnya pada menit awal agak kendur karena harus beradaptasi dengan kondisi lapangan dan permainan lawan.

"Kami akui tim lawan Jakarta PGN Popsivo adalah tim yang sangat kuat, tapi kita sangat yakin kalau pemain kami bisa mengantisipasinya di lapangan, sehingga unggul tiga set sekaligus," kata Tien Mie dalam keterangan persnya usai pertandingan.

Pelatih Jakarta PGN Popsivo, Muhammad Ansori mengatakan kekalahan di laga perdana bagi timnya adalah wajar, karena timnya yang diperkuat mayoritas pemain muda masih kurang percaya diri di lapangan.

"Pemain kami agak nervous sehingga kalah. Dan lawan kami Jakarta Elektrik PLN agak beruntung, namun kami optimistis bisa lebih baik ke depan karena masih ada delapan pertandingan lagi," katanya.

Dalam pertandingan itu, Ansori juga mengakui dua pemain asingnya dari Tiongkok, Li Jing dan Yang Zhou masih bermain kurang maksimal, sehingga penampilannya jelek.

"Para pemain asing kami sepertinya masih beradaptasi dengan kondisi iklim di Indonesia, dan akan kami benahi dalam pertandingan selanjutnya," katanya.

Ajang Pertamina Proliga 2016 akan memperebutkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp1 miliar dan digelar secara berseri di beberapa kota yang diawali di Kota Malang. Selanjutnya di Gresik, Probolinggo, Solo, Jakarta, dan Palembang.

Untuk babak empat besar akan digelar di Bandung dan Yogyakarta, sedangkan babak Grand Final digelar di Istora Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta pada 15 Mei 2016.

Pewarta: Abdul Malik Ibrahim
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016