Jakarta (ANTARA News) - Dinas Perhubungan dan Transportasi Provinsi DKI Jakarta pada Sabtu menurunkan personelnya untuk membantu evakuasi sekira 36 unit truk yang berada di sekitar kawasan Kalijodo, Jakarta, menyusul rencana penertiban kawasan tersebut pada Senin (29/2).

"Ada sekira 18 unit truk yang 'sehat' dan 18 unit truk 'tidak sehat'. Untuk yang 'sehat' sudah kami minta evakuasi sendiri ke lahan mereka, sementara yang 'tidak sehat' kami bantu pemindahannya ke kawasan Kapuk," kata Kepala Suku Dinas Hubtrans Jakarta Utara, Benhard Hutajulu.

Sebanyak 36 unit truk tersebut, terparkir di sebuah lahan yang berada di belakang Masjid Nurul Hasanah yang berada di persimpangan Jalan Bandengan Utara dan Jalan Kepanduan II (Kalijodo).

Setelah unit-unit truk tersebut dievakuasi, lahan yang kosong direncanakan akan menjadi tempat menempatkan sejumlah unit alat berat yang disiapkan untuk pelaksanaan penertiban kawasan Kalijodo, termasuk jenis beko (backhoe) yang hingga Sabtu siang terpantau sudah terdapat tujuh unit ditempatkan di ruas Jalan Bidara Raya dan dua unit lainnya di ruas Jalan Bandengan Selatan.

Sedikitnya 50 orang personel dari Sudin Hubtrans Jakarta Utara, Sudin Hubtrans Jakarta Barat dan Dishubtrans DKI Jakarta diturunkan dalam kegiatan evakuasi truk-truk di sekitar kawasan Kalijodo itu.

Sudin Hubtrans Jakut mengerahkan empat unit mobil derek, yang terdiri dari dua unit ukuran besar dan dua unit ukuran kecil, untuk melangsungkan kegiatan yang rencananya dapat dirampungkan pada Minggu (28/2).

"Tapi satu unit mobil derek ukuran kecil kami mengalami kendala, jebol, sehingga kami sudah meminta unit mobil derek ukuran besar tamabahan dari Dishubtrans Provinsi DKI," ujar Benhard.


Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016