Banda Aceh, Provinsi Aceh (ANTARA News) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus berupaya mendorong masyarakat membentuk komunitas antikorupsi guna mencegah terjadinya praktik korupsi.

"Kami mendorong masyarakat membentuk komunitas antikorupsi yang kehadirannya bisa mencegah praktik korupsi," kata Spesialis Kampanye Sosial Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK, Ramah Handoko, di Banda Aceh, Provinsi Aceh, Jumat.

Komunitas antikorupsi itu, kata dia, diharapkan menyuarakan pesan-pesan pencegahan korupsi. Sebab, pencegahan korupsi merupakan tanggung jawab seluruh masyarakat Indonesia.

Banda Aceh, kata dia, akan menjadi fokus KPK mendorong masyarakatnya membentuk komunitas antikorupsi. Karena itu, pihaknya sudah menemui pejabat pemerintah Kota Banda Aceh.

"Kami sudah melakukan ini di Bandung dan Yogyakarta tahun lalu. Untuk tahun ini kami lanjutkan di Banda Aceh dan Denpasar. Target kami, di dua kota ini akan lahir komunitas antikorupsi," tambahnya.

Komunitas ini, kata dia, akan didorong aktif menyampaikan pesan moral, di antaranya jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, berani, kerja keras dan adil.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Banda Aceh, Bahagia, menyambut baik rencana KPK membentuk komunitas antikorupsi di ibu kota Provinsi Aceh tersebut.

"Kami mendukung pembentukan komunitas antikorupsi ini. Dan diharapkan dari komunitas tersebut akan lahir ide-ide lainnya terkait bagaimana pencegahan praktik korupsi," kata dia. 

Pewarta: M Haris SA
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016