Jakarta (ANTARA News) - Mantan Presiden Republik Indonesia BJ Habibie menjalani pemeriksaan lanjutan pada Sabtu di Rumah Sakit Pusat TNI Angkatan Darat, Jakarta.

"Tadi pagi Bapak menjalankan pemeriksaan. Kita tinggal lihat hasilnya nanti," kata Adrie Soebono, keponakan BJ Habibie, yang datang ke Paviliun Kartika, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Sabtu.

Promotor musik itu menuturkan, meski telah dirawat sejak Jumat (4/3) sore, sejauh ini kondisi Presiden RI ke tiga itu cukup baik.

Adrie menjelaskan, kondisi BJ Habibie sebelum dilarikan ke rumah sakit memang tengah mengalami demam tinggi.

"Tiga hari terakhir Bapak memang demam tinggi. Untuk orang umur 80 tahun demam tinggi begitu kan harus dapat pengawasan khusus. Makanya Tim Dokter Kepresidenan menganjurkan agar dirawat di sini," ujarnya.

Adrie menambahkan, pemeriksaan yang dilakukan di rumah sakit diharapkan bisa meneliti lebih lanjut penyebab sakit yang diderita BJ Habibie.

"Mohon doanya saja, mudah-mudahan cepat membaik," imbuhnya.

Sebelumnya, informasi dari Tim The Habibie Center, di Jakarta, Jumat, menyatakan BJ Habibie harus opname dan dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta karena terinfeksi bakteri.

Tim dokter menyarankan agar Habibie istirahat total dan pembesuk dibatasi, agar cepat pemulihannya.

Kemudian, dalam informasi terbaru, sekitar pukul 21.30 WIB dijelaskan kondisi Habibie sudah stabil dan tidak demam.

Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2016