Kuta, Bali (ANTARA News) - Pesawat Garuda Indonesia dijadwalkan menjadi yang terakhir mendarat untuk rute domestik sebelum Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Bali, ditutup selama 24 jam menghormati Hari Raya Nyepi 1938 Saka, Rabu (9/3).

Pejabat General Manajer PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Subakir, di Kuta, Kabupaten Badung, Selasa, menjelaskan, pesawat Garuda itu tiba di Bali dijadwalkan pukul 00.35 WITA.

Pesawat dengan nomor penerbangan GA-652 dari Manado itu membawa ratusan penumpang.

Sedangkan untuk kedatangan internasional, pesawat China Eastern Airlines dengan nomor penerbangan MU-782 juga dijadwalkan mendarat paling terakhir yakni pukul 00.45 WITA dari Beijing, China.

Meski ditutup sementara, namun 218 petugas tetap disiapkan untuk keadaan mendesak, semisal ada pendaratan darurat. 

Selama 24 jam penutupan bandara itu, sebanyak 387 jadwal penerbangan reguler tidak beroperasi yang terdiri dari 229 penerbangan domestik dan 158 penerbangan internasional.

Penutupan bandara tersebut telah diinformasikan kepada seluruh pelaku penerbangan di dunia dengan dikeluarkannya surat peringatan kepada pelaku penerbangan atau Notice to Airmen (Notam) bernomor A-0087/16 yang dipublikasikan sejak 15 Januari 2016.

Bandara Ngurah Rai ditutup karena Hari Raya Nyepi untuk ke-16 kali sejak pertama kali ditutup pada 2000.

Pewarta: Dewa Wiguna
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016