Palu (ANTARA News) - Jenazah 13 prajurit yang gugur dalam kecelakaan helikopter TNI Angkatan Darat di Poso, Minggu (20/3) petang, diterbangkan ke Jakarta untuk proses identifikasi lanjutan dan pemakaman di Taman Makam Pahlawan.

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantio pada Senin pagi datang ke Palu untuk menjemput jenazah korban dan keluarga mereka menggunakan pesawat Hercules dan Boeing 737 milik TNI Angkatan Udara.

Sebanyak 13 ambulans membawa jenazah korban dari Rumah Sakit Bhayangkara Palu sampai ke perut pesawat Hercules di Bandara Mutiara SIS Al Jufri Palu.

Sekitar pukul 13.00 WITA, pesawat Hercules itu lepas landas dari Bandara Mutiara SIS Al Jufri Palu menuju Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta disusul pesawat Boeing milik TNI Angkatan Udara yang ditumpangi Panglima dan rombongan serta keluarga korban.
 
Usai melihat dari dekat proses identifikasi jenazah di Rumah Sakit Bhayangkara Palu, Panglima TNI mengatakan bahwa semua jenazah akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta.

Sebelum pemakaman, jenazah-jenazah itu akan diidentifikasi kembali di Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta.

Panglima TNI menyampaikan belasungkawa mendalam dari Presiden Joko Widodo dan pimpinan TNI kepada keluarga korban dan mengatakan bahwa jajaran TNI di seluruh Indonesia menaikkan bendera merah-putih setengah tiang sebagai tanda berkabung.

Pewarta: Rolex Malaha
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016