Tangerang (ANTARA News) - Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Banten membidik Jerman sebagai tempat latih tanding lima peanggar menjelang kompetisi Pra PON XIX/2016 Jawa Barat.

"Jika memungkinkan kondisi keuangan, kami akan kirim mereka untuk berlatih ke Jerman," kata Manajer Anggar Banten AD Hariana di Tangerang, Kamis.

Hariana mengatakan ada dua tempat alternatif untuk uji coba tanding itu yakni Johor atau beberapa daerah lain di Indonesia.

Dia mengatakan untuk di Indonesia dengan target uji latihan seperti di Mempawah, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan, Jawa Timur atau Sulawesi Utara.

Namun pemilihan negara atau daerah yang hendak dituju dalam uji coba tersebut tergantung kondisi keuangan Ikasi Banten.

Menurut dia, bahwa bila kondisi keuangan terbatas, maka uji coba hanya dilakukan dengan peanggar lokal.

Alternatif latihan di Malaysia yaitu di Bandar Penawar, Johor Bahru, karena terdapat pusat latihan anggar yang lengkap dan memiliki lawan tanding seimbang.

Bila melakukan latih tanding dengan peanggar lokal yang juga mengikuti PON XIX, maka kemampuan yang sudah diperoleh akan dapat dipatahkan oleh peanggar lain.

Sementara itu, pelatih anggar Banten, Lucky Martin mengatakan lima peanggar Banten yang masuk Pelatda yakni Widi Dwi Anggono, Sanusi, Nur Eka Alanggarsyah, Gema Imanulhaq, Farah Fadillah Huwae.

Lucky menambahkan saat ini program Pelatda Banten memasuki latihan persiapan umum jelang kompetisi Pra PON XIX/2016 Jawa Barat.

Sedangkan porsi latihan fisik sebesar 60 persen, selebihnya latihan teknik dan taktik ketika menghadapi lawan di lintasan.

Meski begitu, awal April 2016 latihan menjelang Pra PON dengan porsi pemantapan serangan disertai kecepatan menangkis agar dapat membuahkan poin.

Pewarta: Adityawarman
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016