Kuala Lumpur (ANTARA News) - Mantan perdana menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengundurkan diri dari jabatan ketua Proton Holdings yang memproduksi mobil Proton, mulai 30 Maret.

Mahathir, yang menjabat perdana menteri dari 1981 sampai 2003, mendirikan Proton pada 1983 dengan tujuan utama menciptakan mobil nasional dan menggairahkan industri otomotif Malaysia.

"Kami ingin menyampaikan terima kasih kami dan penghargaan untuk peran Tun Dr Mahathir sebagai pendiri perusahaan mobil nasional," umum Proton seperti dikutip Reuters.

Mahathir juga mengumumkan mundur sebagai penasihat Universitas Teknologi Petronas dan penasehat dua otoritas pengembangan.

Pengumuman ini disampaikan setelah Mahathir berhenti sebagai penasihat perusahaan minyak dan gas negara Petronas.

Proton Holdings dimiliki oleh konglomerat otomotif sampai konstruksi Malaysia, DRB-HICOM Berhad.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016