Makassar (ANTARA News) - Panglima Kodam VII Wirabuana Mayor Jenderal TNI Agus Surya Bakti menegaskan dua oknum pejabat TNI itu positif menggunakan narkoba jenis baru bernama Blue Safir.

"Saat pengrebekan ditemukan barang bukti berupa obat dan ada cairan yang diduga narkoba jenis baru katanya Blue Safir. Saat ini sedang diteliti Labolatorium Forensik Polri dan BNN," kata Agus usai meresmikan kantor Kodim di BTP Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis.

Ia menyebutkan saat pengrebekan yang dipimpin Kepala Staf Kodam VII Wirabuana Brigjen TNI Supartodi tidak ditemukan adanya serbuk sabu-sabu atuapun alat isap (bong) seperti diberitakan media. Namun tes urine menunjukkan dua oknum tersebut positif.

"Kita belum bisa memberikan hasil apa-apa, kita tunggu hasilnya dari Labfor, karena kita menghormati proses hukum baik dari BNN maupun Polri," paparnya kepada wartawan.

Menurut dia pihaknya bersama Polri tetap menjalankan proses hukum baik dari dua oknum TNI yang terlibat maupun lima warga sipil lainnya yang tertangkap saat pengrebekan itu. Sedangkan untuk proses pemeriksaan telah dilakukan secara maraton.

"Kita disiplin, tidak ada alasan apapun, saya sikat bila anggota TNI menggunakan narkotika, sesuai arahan dan instruksi panglima tindak tegas oknumnya," tegas dia.

Meski demikian kata Agus, setelah pemeriksaan dua oknum TNI tersebut ramung maka keduanya akan menjalani proses persidangan di Pengadilan Militer untuk dijatuhi saksi dan hukuman. Sementara lima warga sipil lainnya diserahkan ke Polri.

"Tentu keduanya dicopot bila hasil pemeriksaan membenarkan. Aturan di TNI lebih berat selain hukumannya misalnya ditambah empat tahun dari vonisnya dan dipecat dari kesatuan. Tapi nanti itu kita lihat hasil akhirnya," jelas suami artis Bella Saphira ini.

Mengenai dengan jabatan dua perwira menegah Kodim VII Wirabuana ini, kata dia, semua akan diserahkan kepada Kepala Staf Angkatan Darat untuk mencari penggantinya.

Sebelumnya Komandan Distrik Militer 1408/BS Makassar Kolonel Jefri Oktavian Rotty dan Kepala Pusat Komando dan Pengendalian (Kapuskodal) Kodam VII Wirabuana Letnan Kolonel Budi Iman Santoso bersama lima warga sipil tertangkap sedang berpesta narkoba.

Mereka digerebek di hotel Maleo jalan Pelita Raya Kecamatan Panakukang Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa malam sekira pukul 11.00 Wita. Operasi penangkapan dipimpin Kasdam Kodam VII Wirabuana Brigen Supartodi.

Pewarta: Darwin Fatir
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016