"Aktivitas belajar mengajar lumpuh total. Ribuan murid dan puluhan guru kita liburkan dulu sampai situasi normal," kata Kadisdik Kota Bekasi Rudi Sabarudin di Bekasi, Sabtu.
Sekolah yang terpaksa diliburkan yakni SDN Jatirasa V, SDN Jatirasa IV, SDN Jatimekar IX, SMAN 6 dan SMP Al Fajar.
"Sekolah paling parah terendam banjir adalah SDN Jatirasa V di Kompleks Perumahan Pondokgede Permai, Jatiasih, yang terendam air dengan ketinggian 4 meter," katanya.
Lebih dari 1.000 siswa diliburkan, dengan estimasi per sekolah berjumlah 400 siswa.
Menurut Rudi, saat ini tumpukan lumpur dan sampah di sekolah yang berasal dari luapan Kali Bekasi sedang dibersihkan, dengan melibatkan sejumlah pihak terkait dari organisasi masyarakat, kader partai politik, TNI dan Polri
"Kita berusaha agar mobil kebersihan bisa sebanyaknya mengangkut lumpur," katanya.
"Besok kalau bersih, kegiatan belajar mengajar sudah bisa berjalan lagi pada Senin (25/4)," ujarnya.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016
