Atlanta tidak pernah bisa menang dalam seri playoff melawan Boston sejak 1958 ketika tahun itu mereka menyabet gelar NBA satu-satunya sepanjang sejarah klub ini.
Hawks telah 10 kali disingkirkan Boston dari playoff sejak 1988, ketika memasuki laga Kamis malam waktu setempat atau Jumat pagi tadi. Pada Game 3 dan 4 di TD Garden, Hawks dipaksa menelan kekalahan.
Namun pada Game 6, Hawks belajar dari kekalahan-kekalahan itu dengan menang 104-92 sehingga menyingkirkan Celtics di kandangnya sendiri.
"Saya kira malam ini, sampai dua menit terakhir, kami bermain bagus sekali," kata algojo Hawks Kyle Korver.
Paul Millsap mempersembahkan 17 poin dan delapan rebound, Al Horford dan Kent Bazemore masing-masing 15 poin, sedangkan Korver sendiri menyumbangkan 14 poin ditambah sembilan rebound untuk Atlanta yang akan menghadapi Cleveland Cavaliers pada babak kedua seri playoff atau semifinal wilayah dengan pertandingan pertama berlangsung Senin pekan depan di Quicken Loans Arena, Cleveland.
Hawks kalah pada semua dari tiga pertemuannya dengan Cavaliers selama musim reguler dengan rata-rata mencetak poin 9,7 poin. Cleveland juga menyapu Atlanta ketika kedua tim terakhir kali bertemu pada final Wilayah Timur musim lalu.
"Kami baru saja memenangkan Game 6 di Boston," kata pelatih Hawks Mike Budenholzer. "Saya tidak berpikir apa-apa soal Cleveland."
Boston menang 48 kali selama musim reguler, dengan puncaknya menang 109-106 untuk menghentikan laju 54 kemenangan kandang berturut-turut Golden State Warriors pada 1 April, serta memenangkan 19 dari 22 pertandingan terakhirnya di kandang.
Isaiah Thomas menciptakan double-double dengan 25 poin dan 10 assist untuk memimpin Boston, sedangkan Jae Crowder finis dengan 15 poin dan Marcus Smart serta Jonas Jerebko masing-masing mengkreasi 13 poin.
Hawks melampui skor Celtics 39-26 pada kuarter ketiga dan memimpin 89-61 pada 9 menit 51 detik terakhir, namun Celtics sempat bangkit menempel dengan 86-96 lewat terobosan Thomas pada 1 menit 48 detik terakhir sebelum Hawks menyudahi laga ini dengan kemenangan, demikian Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
