Magelang (ANTARA News) - Kepolisan Resor Magelang Kota, Jawa Tengah, terus mengejar terduga pelaku penembakan di Kota Magelang yang diperkirakan lebih dari satu orang.

"Hasil penyelidikan yang diduga tersangka penembakan dengan senapan angin ini dalam pencarian tim," kata Kapolres Magelang Kota AKPB Edi Purwanto di Magelang, Sabtu.

Edi Purwanto mengatakan hal tersebut sebelum menyaksikan kirab budaya di Alun-Alun Kota Magelang.

Kalau SST, terduga pelaku penembakan, menurut dia, bisa ditangkap mudah-mudahan lainnya mengikuti.

"Kakaknya SST, yakni S yang diamankan kemarin berdasarkan keterangan saksi sebagai pemilik senapan, pasti terlibat karena dia pemilik," katanya.

Berdasarkan keterangan, pelaku penembakan lebih dari satu orang.

Orang tua terduga penembakan, Ny. Sutimah warga Rejosari, Kelurahan Magersari, mengatakan bahwa saat polisi datang pada Jumat (29/4) dini hari, anaknya S sedang tidur, sedangkan SST sedang bekerja sebagai petugas keamanan di Borobudur Golf.

"Setelah penangkapan S kemarin, SST sampai saat ini menghilang," katanya.

Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito menyampaikan apresiasi atas hasil kerja Polres Magelang Kota yang sudah menemukan pelakunya. Pasalnya, perbuatan pelaku telah membuat kondisi kota tidak baik.

Guna mengantisipasi hal tersebut, dia meminta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dengan melakukan siskamling di lingkungannya masing-masing.

"Jangan dianggap sepele supaya kota ini dapat terjaga dengan baik dan aman bagi masyarakat," katanya.

Ia mengimbau masyarakat untuk tetap tenang. "Jangan khawatir, tidak ada masalah di kota ini," ujarnya.

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016