Tetap masyarakat kami minta untuk tidak melakukan aktivitasi di sekitar puncak Gunung Soputan, meski saat ini zona berbahaya sudah diturunkan ke radius 1.5 kilo meter dari sebelumnya 6 kilo meter,"
Minahasa Tenggara (ANTARA News) - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa Tenggara Joppie Mokodaser mengungkapkan saat ini status Gunung Soputan berada di level dua atau waspada.

"Saat ini untuk status Gunung Soputan telah diturunkan dari sebelumnya berada di level tiga, kini statusnya sudah diturunkan ke level dua atau waspada, seiring mulai menurunnya aktivitas vulkanis dari gunung tersebut," kata Joppie di Ratahan, Sabtu.

Meski statusnya telah diturunkan, menurut Joppie masyarakat tetap diminta untuk tidak melakukan aktivitas di sekitar gunung karena masih cukup membahayakan.

"Tetap masyarakat kami minta untuk tidak melakukan aktivitasi di sekitar puncak Gunung Soputan, meski saat ini zona berbahaya sudah diturunkan ke radius 1.5 kilo meter dari sebelumnya 6 kilo meter," kata Joppie.

Selain itu diungkapkan Joppie, pihaknya juga tetap menyiagakan posko erupsi Gunung Soputan dalam rangka mengantisipasi terjadinya letusan di waktu mendatang.

"Posko tetap disiagakan untuk mengantisipasi jika terjadi letusan susulan. Apalagi kita tidak dapat mempredisikan kapan gunung ini dapat meletus kembali," ungkapnya.

Sementara itu menurut Joppie, jika nantinya aktivitas dari Gunung Soputan mulai menunjukkan peningkatan maka pos pemantau gunung yang berada di Kecamatan Silian akan memberikan peringatan.

"Termasuk bisa saja menaikkan kembali statusnya ke level 3 atau siaga," tegasnya.

Pewarta: Fidel Malumbot
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016