Dari pantauan, Rabu malam, menunjukkan ribuan kendaraan pribadi kini memadati enam dermaga Pelabuhan Merak, termasuk penumpang berjalan kaki mengantri membeli tiket.
Meskipun kendaraan padat, tetapi perjalanan arus lalu lintas berjalan lancar.
Bahkan, kendaraan dari pintu gerbang Cilegon Barat hingga ruas jalan Cikuasa menuju Pelabuhan Merak berjalan lancar.
Mereka para pengemudi kendaraan pribadi yang tiba di Pelabuhan Merak bisa langsung diseberangkan menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Begitu juga penumpang pejalan kaki tampak lancar membeli tiket penyeberangan tanpa antrian panjang.
"Kami memperkirakan malam ini jumlah penumpang mencapai 9.000 orang," kata
Manager Usaha Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak Nana Sutisna, di Merak, Rabu.
Saat ini, penyebarangan Merak berjalan lancar tanpa hambatan maupun kendala,terlebih cuaca di Perairan Selat Sunda membaik.
Perjalanan penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni relatif normal dengan kegiatan bongkar muat sekitar 60 menit.
Diperkirakan penumpang pejalan kaki maupun penumpang di atas kendaraan mulai berdatangan hingga dini hari.
Kebanyakan penumpang itu dari wilayah Jakarta, Tangerang, Bogor dan Bekasi sehubungan liburan panjang.
ASDP Merak mengoperasikan kapal Ferry sebanyak 27 armada untuk mengatasi antrean kendaraan tersebut.
"Kami optimistis penumpang yang hendak menuju Pulau Sumatera itu bisa terlayani dengan baik tanpa antrian," katanya.
Sejumlah penumpang pejalan kaki mengatakan mereka lega setelah tiba di Pelabuhan Merak bisa langsung membeli tiket di loket karcis tanpa antrian panjang.
"Kami beli tiket dengan menyertakan kartu identitas dan bisa diseberangkan menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung," kata Wati (40),seorang penumpang bertujuan ke Lampung.
Pewarta: Mansyur
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
