New York (ANTARA News) - Harga minyak dunia bervariasi pada Rabu (Kamis pagi WIB).

Harga kontrak berjangka London merosot di tengah berita bahwa produksi minyak AS pekan lalu turun 100.000 barel per hari.

Persediaan minyak mentah dan bensin AS juga meningkat secara signifikan. Hal ini merupakan  sinyal "bearish" untuk pasar,  tapi harga ini juga ada kaitannya dengan kebakaran besar di Alberta, Kanada, yang mengancam produksi dari wilayah-wilayah oil sand.

"Oil sand" atau yang dikenal sebagai pasir minyak atau pasir tar merupakan minyak mentah yang terkandung dalam pasir minyak. Oil sand ditemukan dalam jumlah besar di berbagai negara, namun yang terbesar terdapat di Kanada dan Venezuela.

Patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni berakhir di 43,78 dolar AS per barel alias naik 13 sen dari penutupan sehari sebelumnya.

Di London, minyak mentah Brent Northe Sea untuk penyerahan Juni, turun 35 sen menjadi di 44,62 dolar AS per barel.

Produksi minyak AS selama pekan lalu merosot lebih dari 100.000 barel per hari ke level terendah sejak September 2014, karena para produsen mengurangi  produksi.

Impor minyak mentah AS pekan ini naik 110.000 barel per hari yang berarti tekanan persaingan dari Arab Saudi dan produsen lainnya yang telah menurunkan harga.
 
(T.A026/A/A026/A026)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016