New York (ANTARA News) - Saham-saham di Wall Street dibuka lebih tinggi pada Selasa, karena para investor mempertimbangkan "rebound" harga minyak dan reli di pasar saham global.

Para investor terus memantau harga minyak pada Selasa karena kedua kontrak, minyak mentah AS dan minyak mentah Brent, diperdagangkan lebih tinggi pada awal perdagangan.

Sementara itu, investor juga mencerna reli di pasar saham global. Saham Tokyo melonjak pada Selasa dipicu pelemahan yen terhadap dolar AS setelah menteri keuangan Jepang memperingatkan lagi bahwa pemerintah bisa melakukan intervensi di pasar jika yen terus menguat.

Saham-saham Tiongkok ditutup lebih tinggi pada Selasa, dengan indeks komposit Shanghai naik 0,02 persen menjadi 2.832,59 poin.

Dalam berita perusahaan, saham Credit Suisse melonjak hampir tiga persen pada Selasa pagi. Perusahaan melaporkan kerugian sebelum pajak sebesar 484 juta franc Swiss (sekitar 497 juta dolar AS) dalam kuartal pertama 2016, namun jumlahnya mengalahkan ekspektasi.

Tak lama setelah bel pembukaan, Dow Jones Industrial Average naik 110,88 poin atau 0,63 persen menjadi diperdagangkan pada 17.816,79. Indeks S&P 500 naik 9,72 poin atau 0,47 persen menjadi 2.068,41, dan indeks komposit Nasdaq naik 9,09 poin atau 0,19 persen menjadi 4.759,30.

Saham-saham AS ditutup bervariasi setelah bergerak dalam kisaran ketat pada Senin, karena laporan penggajian (payroll) non pertanian yang lemah menyebabkan investor merevisi turun kemungkinan Federal Reserve AS menaikkan suku bunga pada Juni, demikian Xinhua.

(T.A026)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016