Direktur Klub PSM, Sumirlan di Makassar, Selasa, mengatakan pelatih seharusnya bisa bersyukur dengan keputusan manajemen untuk mendatangkan pemain asing untuk dilihat kualitasnya sekaligus sebagai perbandingan pemain impor yang telah ada.
"Saya sendiri belum tahu kualitas pemain yang akan datang. Namun jika ternyata punya potensi maka seharusnya disyukuri karena ini justru bisa membantu mengangkat prestasi tim ke depan," jelasnya.
Keputusan Manajemen mendatangkan dua pemain asing memang tidak salah jika melihat belum maksimalnya kinerja atau kontribusi para pemain asing yang ada saat ini yakni Lamine Diarrasouba (penyerang) serta Alex Da Silva yang berposisi sebagai gelandang.
Khusus Lamine, belakangan ini memang yang justru paling menjadi sorotan karena hingga beberapa pertandingan ternyata belum mampu mencetak gol termasuk saat terlibat dalam Trofeo Persija Jakarta serta turnamen segitiga di Makassar.
Pemain asal Pantai Gading ini juga belum mampu "pecah telor" dalam dua laga di Torabika Soccer Championship (TSC) masing-masing menghadapi Semen Padang dan Persela Lamongan.
"Jika ternyata tidak bagus maka tentunya tidak kita paksakan rekrut. Namun jika sebaliknya punya kualitas lebih baik maka tentu akan diakomodasi demi kebaikan tim meski harus mengorbankan salah satu pemain asing yang sudah ada saat ini," katanya.
Pelatih Luciano Leandro, mengakui rencana kedatangan dua pemain asing yakni Rogelio Avila (penyerang) dan Francesco Stella (playmaker) memang membuat dirinya cukup dilema.
Pelatih asal Brasil itu juga mengaku tidak tahu harus bagaimana karena terlanjur percaya dengan potensi dua pemain asing yang sudah ada saat ini yakni Lamine dan Alex.
"Saya tidak tahu. Saya terima saja (jika pemain yang datang akhirnya direkrut) meski itu bertentangan dengan kehendak saya sebagai pelatih," ujarnya.
Dirinya juga akan berupaya tetap fokus dan tidak ingin persoalan pemain asing mempengaruhi persiapannya menghadapi Perseru Serui. Apalagi Luciano Leandro juga telah ditargetkan harus mencuri poin di kandang Perseru Serui, 16 Mei 2016.
Pewarta: Abd Kadir
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016
