Kami terus perkuat citra produk Indonesia yang full of natural resources; trustable and high quality, diverse products, serta green and sustainable products,"
Jakarta (ANTARA News) - Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Budapest, Hongaria berhasil membukukan transaksi sebesar lima juta dolar Amerika Serikat (AS) pada pameran Sirha Budapest 2016, yang berlangsung pada 9-11 Mei 2016 di Hung Expo, Budapest.

"Kami terus perkuat citra produk Indonesia yang full of natural resources; trustable and high quality, diverse products, serta green and sustainable products," kata Kepala ITPC Budapest Hikmat Rijadi, dalam siaran persnya yang diterima di Jakarta, Kamis.

Hikmat mengatakan pihaknya optimis produk-produk Indonesia bisa terus bersaing di pasar Eropa Tengah dan Timur.

Hikmat menyatakan, sebanyak 23 pemesanan atau inquiry yang masuk menyasar produk-produk seperti kopi, mi instan, biskuit, rempah-rempah, produk turunan minyak kelapa sawit, dan makanan laut olahan.

Pengusaha dari luar Hongaria cukup mendominasi transaksi, seperti pengusaha Italia, Spanyol, Albania, Prancis, Rumania, Irlandia, dan Serbia.

"Pemilihan produk tersebut dilakukan berdasarkan potensi dan kebutuhan pangsa pasar Hongaria dan kawasan Eropa Tengah dan Timur saat ini," kata Hikmat.

Duta Besar RI untuk Hongaria Wening Esthyprobo membuka secara resmi Paviliun Indonesia "Trade With Remarkable Indonesia". Dalam pameran tersebut, Indonesia merupakan satu-satunya negara partisipan dari Asia.

Paviliun Indonesia berdiri diatas area seluas 72 meter persegi dan mengambil tema "Green and Sustainable" untuk memberi pesan kepada masyarakat Eropa bahwa selain berkualitas yang baik, produk-produk Indonesia juga ramah lingkungan.

Tahun ini, sebanyak tujuh perusahaan Indonesia dan satu importir Hongaria berpartisipasi di Paviliun Indonesia. Mereka antara lain Indofood, Kemakmuran Niaga Mandiri, Sinar Mas, Toba Surimi, Dua Tang, Garuda Food, Esprecielo, dan Mayers Kft.

Sirha Budapest adalah pameran business-to-business produk makanan dan minuman (mamin) serta hotel, restoran, dan katering (horeka) berskala internasional.

Pada 2016 ini, pameran tersebut diikuti 361 peserta dari berbagai penjuru Eropa, dan dikunjungi kurang lebih 20 ribu orang.

Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016