"Setelah selesai pemugaran, yang ditargetkan pada 10 Oktober, pemerintah daerah setempat bisa memanfaatkan Candi Palgading untuk menarik wisatawan," kata Ketua Unit Pemugaran BPCB Yogyakarta Indung Panca Putra, Selasa.
"Nantinya bisa digarap Pemda Sleman. Kalau kami, hanya kualitatif saja. Bahwa ini sudah berhasil dipugar," tambah dia.
Kepala Seksi Perlindungan Pengembangan dan Pemanfaatan BPCB Yogyakarta Wahyu Astuti juga mengatakan bahwa pengembangan candi sebagai tujuan wisata memang semestinya dilakukan oleh instansi terkait.
"Kami hanya dalam segi perlindungan, maupun pemanfaatannya," katanya.
Indung mengatakan tingkat kesulitan dalam memugar candi itu cukup tinggi dan berharap selanjutnya semua pihak ikut menjaga kelestarian bangunan cagar budaya tersebut.
"Kalau kotor harus dibersihkan, rusak diperbaiki. Misal terkena lumut dibersihkan," katanya.
Indung menambahkan secara umum bangunan candi bisa rusak dan membutuhkan perbaikan kembali minimal dalam jangka 25 tahun.
Dia juga berharap pemilih tanah di dekat kawasan candi menyetujui pembebasan lahan karena masih ada satu unit bagian candi yang terkubur di pekarangan salah satu warga di sana.
Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016
