Curry, yang mencetak 11 poin pada 28 menit pertama pertandingan, menghujani lawan dengan 17 lemparan pada kuarter ketiga ketika sang juara bertahan NBA bangkit dari kekalahan pada Game 1.
Game 3 dan Game 4 dari seri final berformat best-of-seven ini akan dilangsungkan di Oklahoma City pada Senin dan Rabu WIB pekan depan.
Karena Curry tak berhasil menciptakan pon sejak menit terakhir kuarter pertama samapi menit kelima kuarter ketiga, Warriors menjadi kesulitan menandingi Thunder yang unggulan ketiga sampai akhirnya MVP dua kali itu sendirian membawa timnya bangkit.
Dia memulainya lewat sebuah lemparan tiga angka pada 7 menit 9 detik kuarter ketiga, dan kemudian berlanjut setelah dilanggar Kevin Durant ketika berupaya menceploskan sebuah lemparan tiga angka pada 36 detik terakhir.
Durant membuat technical foul yang membuat Curry memetik empat poin dari empat lemparan bebas sehingga Golden State memimpin 71-57.
Curry kemudian sukses pada dua lemparan tiga angka yang ditambah dengan sebuah lemparan dua angka yang makin membuat Warriors berlari dalam kedudukan 79-59 pada 5 menit 11 detik terakhir kuarter ketiga.
Curry sukses pada sembilan dari total 15 lemparan dan lima dari delalan lemparan tiga angka ketika Warriors melampaui statistik efektivitas tembakan Thunder 50,6 persen melawan 44,9 persen, selain juga unggul dalam lemparan tiga angka dengan perbandingan 39-21.
Klay Thompson mempersembahkan 15 poin untuk Golden State, disusul Andre Iguodala (14 poin), Marreese Speights (13), Festus Ezeli (12), Harrison Barnes (11) dan Draymond Green (10) ditambah delapan rebound serta tujuh assist.
Durant mencetak angka tertinggi pada laga ini dengan 29 poin yang 23 poin di antaranya diciptakan pada paruh pertama. Russell Westbrook menyusul dengan 16 poin, sedangkan Steven Adams menciptakan 10 rebound, demikian Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
