Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon berharap Presiden Joko Widodo mempertimbangkan matang sebelum memutuskan akan memperpanjang atau tidak masa jabatan Jenderal Polisi Badrodin Haiti sebagai Kapolri.

"Menurut saya ini perlu ada pertimbangan-pertimbangan yang matang. Pak Badrodin termasuk sosok atau figur yang dianggap bisa membawa polri dalam situasi yang kondusif sejauh ini," ujar dia di Gedung Parlemen, Jakarta, Jumat.

Pertimbangan ini, lanjut politisi Partai Gerindra itu agar tak terjadi lagi penarikan usulan oleh presiden karena alasan tertentu.

"Jangan sampai terjadi lagi, ada usulan dari presiden kemudian presiden kembali yang menarik usulan tersebut. Kan itu saya kira tidak bagus. Termasuk tidak bagus terhadap institusi Polri sendiri. Kalau presiden mengusulkan, harus yakin bahwa memang yang diusulkan inilah yang akan diusung," kata Fadli.

Menyoal apa yang diputuskan presiden, dia mengaku menyerahkannya pada presiden. "Terserah presiden. Kita tunggu saja presiden mau bagaimana, apakah akan mengajukan calon baru atau akan memperpanjang. Saya kira dua-duanya merupakan opsi yang terbuka. Tinggal tergantung pada presiden," tutur dia.

Sebelumnya, isu masa perpanjangan Badrodin Haiti sebagai Kapolri terus bergulir menjelang masa pensiun jenderal bintang empat itu pada Juli mendatang. Badrodin sendiri sempat mengatakan keputusan perpanjangan masa jabatan Kapolri merupakan hak prerogatif Presiden Joko Widodo.

Dia mengaku siap menjalankan apa pun keputusan presiden.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2016