Jakarta (ANTARA News) - Sebuah balon udara di Northamptonshire, Inggris, terjatuh dan terbakar, menyebabkan seorang penumpang perempuan menderita luka bakar, Minggu.

Balon udara tersebut jatuh sekitar pukul 07.30 waktu setempat dekat B573, di Earls Barton, Northamptonshire. 
 
Saksi mata mengatakan terlihat percikan api saat balon udara tersebut melintasi sebuah tiang listrik, demikian dikutip BBC.

"Kami sedang di pameran "Car Boot" pagi ini di Whites Nursery, dan tiba-tiba saja ada balon udara melintas. Di sana ada seorang perempuan dan pria yang melambaikan tangan ke orang-orang," ujar saksi mata tersebut.

"Lalu balon udara itu menghilang di balik pepohonan dan kemudian terbakar dan jatuh," tambahnya.

Perempuan korban luka bakar yang berusia 22 tahun itu langsung dilarikan ke Rumah sakit Queen Elizabeth di Birmingham. Sementara pilot, yang berusia 64 tahun, seperti dilaporkan pihak kepolisian, tidak mengalami luka-luka

Sekretaris British Balloon dan Airship Club Wendy Rousell mengatakan insiden seperti itu "sangat langka terjadi di Inggris".

"Ada 20 balon di Northamptonshire dan mereka bisa terbang di seluruh wilayah ketika cuaca memungkinkan, dan kondisi pagi ini cukup sempurna," ujarnya.

Polisi telah menyerahkan penyelidikan ke Bagian Investigasi Insiden Udara. Balon udara jatuh di dekat pameran Car Boot di Whites Nurseries, di Earls Barto. 

Para saksi mata melihat percikan api saat balon udara membentur kabel listrik. 

Saya telah diberitahu bahwa setelah itu, balon terlihat terbakar dan menurun sekitar ketinggian 100 kaki ke lapangan.

Beberapa saksi mata mengatakan, mereka melihat kedua penumpang balon udara melemparkan tabung gas keluar dari keranjang balon.

Pewarta: Monalisa
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016