Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menargetkan tahun ini Pemprov DKI Jakarta mendapatkan hibah 40 unit bus tingkat pariwisata dari perusahaan-perusahaan swasta.

"Untuk tahun ini, kami targetkan bisa mendapatkan hibah sampai 40 unit bus tingkat wisata. Semuanya itu merupakan sumbangan-sumbangan dari pihak swasta," kata Basuki di Jakarta, Senin.

Menurut pria yang lebih akrab disapa Ahok sehari-hari itu, dengan banyaknya bus tingkat wisata yang dioperasikan, maka sektor pariwisata di wilayah ibukota juga akan ikut meningkat.

"Bahkan, saat ini sudah ada 21 unit bus tingkat yang siap dihibahkan oleh pihak swasta kepada Pemprov DKI. Kami perkirakan proses hibah sudah bisa dilakukan pada bulan Juni 2016," ujar Ahok.

Dia menuturkan seluruh bus tingkat yang baru diterima oleh Pemprov DKI langsung dilengkapi dengan Global Positioning System (GPS) yang tersambung dengan informasi mengenai tempat wisata.

"Itu adalah sistem GPS yang baru. Jadi misalnya, ketika bus tingkat melewati Balai Kota, maka layar LED dan speaker di dalam bus akan langsung menceritakan sejarah tentang Balai Kota, begitu juga dengan tempat-tempat wisata lainnya," tutur Ahok.

Selain sistem GPS yang baru, dia mengungkapkan kedepannya akan disiapkan alat pendengar berbahasa Inggris. Dengan begitu, wisatawan mancanegara dapat mengetahui informasi yang disampaikan.

Seperti diketahui, Pemprov DKI Jakarta telah beberapa kali mendapatkan hibah bus, baik bus tingkat wisata dan bus tunggal. Untuk bus tingkat wisata, saat ini jumlahnya sebanyak delapan unit.

Pewarta: Cornea Khairany
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016