Bandar Lampung (ANTARA News) - Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Budapest berupaya untuk mengintensifkan promosi produk-produk dalam negeri ke pasar Hongaria, yang dikemas dalam Indonesian days and Charity Bazaar (IDCB) 2016 pada 17-22 Mei 2016.

"Indonesian Days and Charity Bazaar merupakan solo exhibition atau event promosi Indonesia secara terpadu dan terbesar yang kami selenggarakan secara mandiri sebagai wujud optimisme dan strategi mendukung program peningkatan ekspor," kata Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Budapest, Hikmat Rijadi, dalam siaran pers yang diterima, Rabu.

Dalam Indonesian Days and Charity Bazaar 2016 tersebut, selain melakukan amal, ajang promosi tersebut berhasil membukukan total transaksi lebih dari Rp600 juta serta mencatatkan beberapa potensi kerja sama bisnis dan investasi.

Selain itu, juga terkumpul uang sejumlah 534.500 forint Hongaria atau sekitar Rp25 juta yang diambil dari total keuntungan pameran untuk didonasikan kepada Yayasan Sosial Anak-Anak Berkebutuhan Khusus "A Foti Gyermenkozpont Novendekeiert Alapitvany".

Lebih dari 14 perusahaan Indonesia dan Hongaria berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan membawa berbagai jenis produk, antara lain perhiasan, kerajinan tangan, batik, busana, furnitur, produk-produk kelapa, dan produk kuliner khas Indonesia.

Sementara itu, Duta Besar RI untuk Hongaria, Wening Esthyprobo berharap kegiatan ini mampu mempererat hubungan Indonesia-Hongaria.

"Selain sebagai ajang promosi produk Indonesia, kami berharap Indonesian Days and Charity Bazaar juga dapat mempererat hubungan bilateral dan rasa saling peduli antara Indonesia dan Hongaria," ujar Wening.

IDCB merupakan kegiatan tahunan yang telah dilaksanakan untuk kelima kalinya sejak tahun 2011. Perhelatan IDCB 2016 dibagi ke dalam dua periode. Periode pertama diselenggarakan pada 17-19 Mei 2016 di the Great Market Hall, Vasarcsarnock, dan periode kedua pada 21-22 Mei 2016 di Millenaris, Teatrum, Budapest.

Kegiatan IDCB 2016 dipromosikan secara luas ke seluruh wilayah Budapest dan sekitarnya baik melalui media sosial, media online, maupun papan reklame yang ada di pusat kota dan kereta bawah tanah. Tercatat lebih dari 3.000 pengunjung turut hadir dalam acara tersebut.

Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016