"Gempa tektonik gunung Awu sempat terjadi pada Kamis(26/5) namun hari ini sudah mulai menurun, kendati demikian status level tiga masih tetap diberlakukan,"kata Tamboto.
Menurutnya, sekalipun aktivitas kegempaan di dalam kawah gunung sudah mulai menurun, bukan berarti masyarakat sudah bisa mendekati puncak gunung.
"Masyarakat masih dilarang mendekati puncak gunung dalam radius empat kilometer, karena sangat berbahaya," kata dia.
Potensi terjadinya letusan masih sangat mungkin termasuk lontaran abu serta awan panas.
Demi keselamatan, maka masyarakat tetap dilarang beraktivitas di radius empat kilometer km sebab potensi letusan dan lontaran batu serta abu.
Tamboto juga mengingatkan potensi keluarnya awan panas dan banjir lahar bisa datang sewaktu-waktu.
Masyarakat diminta untuk tetap tenang tapi waspada, sebab sewaktu-waktu gunung Awu bisa berubah status.
Kami tetap mengimbau agar masyarakat tetap mematuhi petunjuk yang diberikan pemerintah daerah Sangihe agar terhindar dari bahaya.
Pewarta: Jerusalem Mendalora
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016
