New York (ANTARA News) - Saham-saham di Wall Street berakhir menguat pada Jumat (Sabtu pagi WIB), ketika pasar menyerap komentar dari Ketua Federal Reserve Janet Yellen yang menyiratkan suku bunga bisa segera dinaikkan.

Yellen, berbicara di Universitas Harvard, mengatakan kenaikan suku bunga kemungkinan dilakukan beberapa bulan mendatang, jika data ekonomi terus menguat.

Saham-saham sempat memangkas keuntungan mereka, setelah pernyataan itu, tapi kemudian pulih kembali.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 44,93 poin (0,25 persen) menjadi ditutup pada 17.873,22.

Indeks berbasis lebih luas S&P 500 berakhir naik 8,96 poin (0,43 persen) menjadi 2.099,06, sementara indeks komposit Nasdaq melonjak 31,74 poin (0,65 persen) menjadi 4.933,50.

Kenaikan menunjukkan pasar memandang kenaikan suku bunga sebagai konfirmasi bahwa pertumbuhan AS berada di jalurnya.

Saham-saham keuangan menguat, dengan Bank of America naik 1,2 persen dan JPMorgan Chase dan Goldman Sachs keduanya naik 0,6 persen.

Saham-saham Tiongkok yang tercatat di AS juga menguat, dengan Alibaba naik 3,3 persen, Baidu bertambah 4,1 persen dan JD.com melonjak 4,7 persen.

Induk perusahaan Google, Alphabet, naik 1,2 persen setelah dewan juri memerintahkan pengadilan ulang atas kasusnya melawan Oracle.

Oracle, yang meminta ganti rugi 9,0 miliar dolar AS, mengatakan ada alasan untuk banding. Saham Oracle naik 0,3 persen.

FEI Company, yang memproduksi mikroskop berteknologi tinggi, melonjak 14,3 persen setelah pengumuman bahwa ia setuju untuk diakuisisi oleh Thermo Fisher Scientific senilai sekitar 4,2 miliar dolar AS. Thermo Fisher naik 0,6 persen.

Ulta Beauty melompat 9,1 persen setelah laba bersihnya pada kuartal pertama melesat naik 37,3 persen menjadi 92 juta dolar AS, demikian seperti dikutip dari AFP.

(Uu.A026)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016