London (ANTARA News) - Ketua Stoke City Peter Coates mendesak klub-klub Liga Inggris (Premier League) untuk mencapai kesepakatan atas pengaturan biaya agen pemain yang terus meningkat, tapi dia merasa pesimis bahwa perubahan akan terjadi dalam waktu dekat.

Klub-klub papan atas Liga Inggris menghabiskan lebih dari 46,5 juta pounds (67,8 juta dolar AS) untuk biaya agen selama periode empat bulan terakhir antara Oktober dan Februari. Manchester United adalah klub dengan belanja tertinggi, membayar lebih dari 10 juta poundsterling untuk biaya agen.

Stoke membelanjakan 1,75 juta pound - merupakan yang tertinggi kedelapan di antara 20 tim Liga Inggris - dan Coates khawatir dirinya menghadapi kekalahan dalam pertarungan untuk mengatur biaya yang diterima agen.

"Saya merasakan adanya frustasi karena adanya kesulitan ketika Anda ingin mendapatkan pemain-pemain yang ingin Anda memiliki. Ini adalah pasar yang sangat kompetitif dan agen bermain di lapangan," Coates mengatakan kepada media Inggris.

"Mereka mencari cara untuk memaksimalkan pendapatan mereka dan pendapatan pemain mereka. Mereka mengatur semuanya, memberitahu Anda satu hal dan memberitahu pula orang lain hal lain.

"Saya ingin memiliki kesepakatan di antara semua klub tentang berapa banyak agen bisa dibayar, berapa persentase atau apa pun, tapi kami tidak bisa mencapai kesepakatan. Ini adalah sebagian besar dari uang yang mereka dapatkan dan itu akan keluar dari permainan, tapi tidak ada perubahan yang bisa dilihat." Demikian laporan Reuters.

(Uu.D011)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016