Jakarta (ANTARA News) - Country Manager Flash Indonesia, Eko Susanto, mengungkapkan bahwa Flash, brand pecahan dari perusahaan teknologi Alcatel, siap memenuhi peraturan pemerintah terkait Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) untuk perangkat 4G.

"Kami akan mengikuti ketentuan pemerintah, kami telah menyiapkan sampai dengan third party," kata dia, usai peluncuran Flash Plus 2, di Jakarta, Selasa.

Eko mengatakan bahwa saat ini Flash tengah dalam pembicaraan dengan pihak ketiga untuk memenuhi TKDN. Sayangnya, dia belum dapat berbagai informasi lebih lanjut mengenai hal tersebut.

"Pabrik ada dua satu di sini satu di Semarang," ujar dia.

"Semua tinggal tunggu tanggal mainnya," sambung dia.

Saat ini perangkat 4G terbaru Flash, Flash Plus 2, dilabeli dengan sebutan "4G ready" yang artinya saat Flash mendapat lisensi dari pemerintah perangkat yang telah mendukung teknologi 4G tersebut dapat berjalan di jaringan 4G.

"Saat ini perangkat kami (Flash Plus 2) mendukung jaringan TDD dan FDD yang berjalan di seluruh jaringan operator," ujar Yogi Babria, Business Development Director Flash Global.

Ke depannya, Yogi menambahkan, Flash tetap akan fokus pada smartphone dengan layar 5 inci dan 5,5 inci, serta berencana unruk mengembangkan produk dengan memperkenalkan varian baru.

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016