Jakarta (ANTARA News) - Pemain tunggal putra Indonesia Jonatan Christie menyiapkan banyak strategi untuk melawan pemain China Lin Dan pada laga selanjutnya di babak kedua turnamen Indonesia Open 2016 di Istora Senayan, Jakarta.

"Evaluasi ritme permainan saat lawan dapat menebak jangan tiba-tiba takut, tapi pakai strategi lain. Fokus besok lawan Lin Dan yang matang bisa baca strategi," ujar dia, Rabu.

Ia berjanji tidak akan menyerah menghadapi pemain unggulan China itu, apalagi dukungan penonton di Istora dan tipe shuttlecock yang ringan, cocok dengan tipe permainannya.

Terkait tipe permainan Lin Dan, ia menilai Lin Dan tidak suka bermain dengan bola cepat sehingga harus diwaspadai karena bermain dengan alot.

"Dia suka reli, baru mencuri. Nanti saya dengan pelatih akan mendiskusikan bagaimana melawan Lin Dan," katanya.

Sementara untuk kekurangan yang harus diperbaiki, menurut pemain berusia 18 tahun itu, adalah penyelesaian akhir yang kurang baik dan masih terburu-buru.

Target untuk Indonesia Terbuka 2016, kata dia, setidaknya menyamai hasil Indonesia Terbuka sebelumnya meski Lin Dan merupakan tantangan yang berat.

Jonatan melangkah ke putaran kedua turnamen bulu tangkis Indonesia Terbuka 2016 setelah mengalahkan wakil Taiwan Hsu Jen Hao pada laga pertama.

Jonatan menang dalam permainan selama 48 menit dengan skor 21-12, 21-19 atas pemain peringkat 24 dunia itu.

Pewarta: Dyah Dwi Astuti
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016