Ini menjadi hal menyebalkan saat ini karena saya harus mengakhiri turnamen
London (ANTARA News) - Petenis Rusia Svetlana Kuznetsova meraih hadiah ulang tahun yang terlambat pada Selasa waktu setempat dengan kemenangan 7-5, 6-4 atas mantan petenis peringkat satu dunia Caronline Wozniacki dalam pertandingan putaran pertama turnamen tenis Wimbledon 2016 di London.

Kuznetsova sebagai pemain unggulan 13 dalam Wimbledon menyingkirkan petenis asal Denmark yang sedang mencari kemenangan pertamanya dalam turnamen grand slam setelah kalah pada putaran pertama pada Australia Terbuka 2016 dan melewatkan Roland Garros akibat cedera.

Asosiasi Tenis Wanita (WTA) menyebut posisi Wozniacki akan jatuh hingga peringkat 59 meskipun akan menyesuaikan hasil dari petenis lain. Pengumuman peringkat terbaru akan hadir sehari setelah final tunggal putra.

Petenis berusia 25 tahun yang mengikuti turnamen selepas cedera pergelangan kaki, tangan, dan cedera lutut itu menjadi petenis peringkat 45 dunia. Wozniacki juga tidak menjadi unggulan dalam Wimbledon dan tampak muram setelah pertandingan.

"Ini menjadi hal menyebalkan saat ini karena saya harus mengakhiri turnamen. Ya, tidak banyak yang dapat saya katakan. Ini menjadi tahun yang sulit secara umum. Saya mengalami beberapa cedera dan hasil undian yang jelek," kata petenis terbaik dunia pada 2010 dan 2011 itu seperti dikutip Reuters.

"Tapi, saya harus tetap berjuang...dan berharap pada akhirnya hal itu berubah dan saya akan punya peluang yang dapat saya capai," ujar Wozniacki.

Para penonton seakan menginginkan petenis Denmark itu bermain hingga set ketiga ketika Kuznetsova yang merupakan mantan pemain peringkat dua dunia memperketat dan memimpin perolehan skor.

Tapi, petenis Rusia itu melakukan servis terakhir yang menuntaskan permainan saat Wozniacki mengarahkan bola keluar lapangan dengan pukulan forehand.

"Dia mulai menanjak...saya cukup tegang dan sedikit terburu-buru," kata Kuznetsova setelah menjalani pertandingan.

"Ini adalah pengalaman pertama saya dengan lapangan yang tertutup atap. Ini sangat menyenangkan," kata petenis berusia 31 tahun itu setelah pertandingannya terselamatkan atap lapangan karena hujan memaksa pertandingan lain ditunda.

Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016