Ini sinergi Telkom dengan Pelni dalam menyediakan wifi dan mengimplementasikan sistem komunikasi kapal laut (siskomkap) di kapal Pelni,"
Jakarta (ANTARA News) - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk memperluas komitmennya dalam mengembangkan sektor maritim dan logistik nasional dengan menyediakan fasilitas wifi di 22 kapal PT Pelni.

"Ini sinergi Telkom dengan Pelni dalam menyediakan wifi dan mengimplementasikan sistem komunikasi kapal laut (siskomkap) di kapal Pelni," kata Direktur Enteprise & Business Service Telkom, Muhammad Awaluddin di Jakarta, Rabu.

Menurut Awaluddin, untuk tahap awal pemasangan wifi dilakukan pada 2 kapal PT Pelni (Persero), yaitu Kapal Tidar dan Kapal Kelud di area anjungan dan kantor kapal serta wifi corner di PelniMart & Poliklinik di atas kapal.

Penandatangan kontrak kerja sama ICT Siskomkap dilakukan pada Selasa (28/6), antara Executive General Manager Divisi Enterprise Service Tekom Siti Choiriana dengan Direktur Operasional Pelni Capt. Daniel E. Bangonan.

Sementara Penandatanganan Kontrak Layanan Wifi di atas Kapal dilakukan oleh Executive General Manager Divisi Enterprise Service Telkom Siti Choiriana dengan Direktur Komersial & Pengembangan Usaha Pelni Harry Boediarto, serta Kepala Syahhbandar Pelabuhan Tanjung Priok Capt. Sahattua P. Simatupang.

"Telkom Group sudah seharusnya mempunyai peran yang lebih besar dalam implementasi ICT BUMN karena memiliki portofolio solusi ICT terlengkap di Indonesia dengan resources yang terbesar.

"Telkom diberi amanat oleh Menteri BUMN untuk mendukung BUMN lainnya terkait dengan pengembangan dan pemanfaatan ICT melalui pokja-pokja IT BUMN Holding agar BUMN di Indonesia dapat memperbesar bisnisnya dengan lebih efisien melalui sharing infrastructure," ungkap Awaluddin.

Telkom juga fleksibel dalam model bisnis dari fully investment, managed service, revenue sharing sampai ICT Outsourcing.

Dengan kapabilitas dan pengalaman yang dimiliki dalam mengelola ICT, perusahaan dapat lebih fokus pada core business-nya namun tetap dapat memiliki best practice dalam pengelolaan ICT.

Sementara itu, sebelum adanya Sistem Komunikasi Kapal, para penumpang dan kru kapal mengalami kesulitan dan kendala berkomunikasi di atas kapal karena tidak adanya jaringan komunikasi di tengah laut.

"Solusi ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan akan jaringan komunikasi dan internet sehingga mendukung visi Pelni menjadi Perusahaan Pelayaran yang Tangguh dan Pilihan Utama Pelanggan," demikian Elfien Goentoro.

(R017)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016