Medan (ANTARA News) - Kepolisian Daerah atau Polda Sumatera Utara menyiapkan penembak jitu di titik-titik tertentu untuk memastikan keamanan di daerah itu pada arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 2016.

"Penembak jitu adalah sebagian dari personel keamanan yang disiagakan untuk menjaga keamanan arus mudik dan balik Idul Fitri 2016," kata Wakil Kepala Polda Sumut, Brigjen Pol Adhi Prawoto di Medan, Selasa.

Para personel keamanan itu disiagakan di berbagai titik khususnya pada lokasi yang dianggap rawan keamanan.

"Yang pasti ada pada pintu masuk kedatangan jalur laut, udara dan angkutan jalan dan jalan lintas serta di tempat ibadah dan wisata ada personel keamanan yang ditempatkan," katanya.

Meski keamanan diperketat dengan menempatkan personel yang cukup banyak atau mencapai 4.016 aparat yang terdiri dari 588 personel dari Polda Sumut ditambah dari seluruh satuan wilayah (polres), Polda Sumut berharap, masyarakat ikut aktif membantu penjagaan keamanan dengan meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan hal-hal yang mencurigakan.

Dia meminta masyarakat tetap tenang untuk mudik dan kembali lagi ke Medan atau Sumut karena Operasi Ramadaniya Toba 2016 untuk mengamankan perayaan Idul Fitri 1437 Hijriyah di daerah itu terus dijalankan.

Selain pengerahan 4.016 personel, ada 96 pos pengamanan dan 14 pos pelayanan yang dibuka guna membantu kelancaran arus mudik dan arus balik.

Gubernur Sumut H T Erry Nuradi, mengatakan, Pemprov Sumut terus berkoordinasi dengan pihak keamanan dan terkait lainnya untuk memastikan arus mudik dan balik Idul Fitri 2016 berjalan aman dan lancar.

"Tim sudah melakukan pemantauan di sejumlah titik arus mudik mulai kapal laut, udara, kereta api, angkutan bus dan semuanya terlihat dan dilaporkan siap menghadapi arus mudik yang diperkirakan semakin padat pada hari Selasa, 5 Juli 2016," katanya.

Gubernur menegaskan, target yang harus dicapai dalam pelaksanaan Operasi Ramadniya Toba 2016 adalah tercipta dan terjaminnya rasa aman bagi warga yang mudik, menjalankan ibadah, berlebaran dan saat balik.

"Sumut harus tetap kondusif, walau banyak aktivitas sejak menjelang Ramadhan hingga usai Lebaran 2016," katanya.

Pewarta: Evalisa Siregar
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016