Solo (ANTARA News) - Kepolisian Daerah Jawa Tengah mengatakan hasil tes DNA (Deoxyribonucleic acid) memastikan bahwa pelaku bom bunuh diri di depan Mapolresta Surakarta beberapa waktu lalu adalah Nur Rohman (31 thn), warga Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.

"Pelaku Nur Rohman, hasil tes DNA identik (sama) dengan anak kandungnya, sehingga sekitar 99 persen benar," kata Kapolda Jateng Irjen Condro Kirono, di Mapolresta Surakarta, Senin.

Condro Kirono mengatakan, dari olah tempat kejadian perkara (TKP) teridentifikasi pelaku sesuai dengan daftar pencarian orang (DPO) terorisme jaringan Bekasi, atas nama Nur Rohman alias Wiknyo Wiyono, warga RT 01 RW 12 Kelurahan Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.

"Sidik jari pelaku sudah sesuai, dan hal ini juga diakui oleh istrinya, yakni Siti Aminah, dimana pelaku adalah suaminya," ujar Kapolda.

Berdasarkan penyelidikan di TKP dan pemeriksaan terhadap 26 saksi diketahui rangkaian bom yang digunakan pelaku, yakni terbuat dari rice cooker yang diisi bahan peledak low explosive. Komponen rakitan bahan kimia yang dicampur sudah teridentifikasi semuanya.

"Bahan ini, akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Meskipun, pelaku bom bunuh diri sudah meninggal dunia dan kasus dihentikan, tetapi jaringan tetap terus dilakukan pengejaran oleh tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri," tutur Kapolda.

Nur Rohman masuk dalam DPO atau buron dalam kasus terorisme di Bekasi Desember 2015. Polisi berhasil menangkap tujuh orang. Namun, Nur Rohman berlarikan diri dan akhirnya melakukan peledakan di Mapolresta Surakarta.

"Kami imbau masyarakat jika melihat langsung hal-hal yang mencurigakan atau pernah ingat melihat wajah pelaku bom bunuh diri ini, bisa diinformasikan kepada polisi," imbuhnya.

Menyinggung soal paskapengeboman di Mapolresta Surakarta, Kapolda mengatakan minta masyarakat tetap tenang dan waspada terutama di kawasan banyak aktivitas masyarakat. Pihaknya bersama TNI terus melakukan unsur-unsur pencegahan di obyek-obyek vital dan pusat keramaian.

Kapolda mengatakan pihaknya Senin ini juga menyerahkan jenazah Nur Rohman bin Wiknyo wiyono kepada keluarganya di RS Bhayangkara Semarang.

"Kami Senin ini, sedang menunggu kedatangan perwakilan keluarga pelaku bom bunuh diri untuk serah terima jenazah untuk dimakamkan. Jenazahnya akan segera dimakamkan oleh pihak keluarga pelaku di daerah Polokarto Sukoharjo," katanya.

Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016