"Ini terobosan baru BTN, perjanjian kerja sama dalam rangka mencetak pengusaha muda, pengusaha pemula yang diberikan pendidikan di bidang properti yang mendapatkan sertifikasi dengan kesetaraan mini MBA," kata Direktur Utama BTN Maryono di Gedung BTN, Jakarta, Rabu.
Kerja sama tersebut diresmikan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Direktur Utama BTN Maryono dengan Dekan SBM ITB Prof Dr Sudarso Kaderi Wiryono.
Program mini MBA di bidang properti tersebut, lanjut Maryono, rencananya akan diluncurkan pada pertengahan Agustus 2016.
Maryono mengatakan BTN dan SBM ITB menargetkan memberikan 500 sertifikat pada peserta didik mini MBA pada 2016.
Peserta akan mendapat pendidikan selama satu bulan dengan materi teori dan praktik real estate dan properti yang setara dengan tiga sistem kredit semester (SKS).
Kredit tiga SKS yang didapatkan dari kursus singkat mini MBA tersebut dapat dikonversikan dalam SKS MBA reguler jika peserta didik melanjutkan ke program MBA penuh di SBM ITB.
Maryono mengharapkan para lulusan mini MBA tersebut bisa menambah jumlah pengembang perumahan di Indonesia.
Perjanjian kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman yang telah ditandatangani oleh Dirut BTN dan Rektor ITB di Bandung beberapa waktu lalu.
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016
