Sudah ada mekanisme joint commission dan ini harus dilanjutkan ..."
Singapura (ANTARA News) - Indonesia harus menyambut baik keputusan China untuk mengambil jalan negosiasi dalam menyelesaikan isu Laut China Selatan (LCS), kata Wakil Ketua Dewan Pengawas Yayasan CSIS (Pusat Studi Strategis dan Internasional), Yusuf Wanandi, di Singapura, Senin.

Menanggapi soal hasil keputusan Pengadilan Tetap Arbitrasi (PCA) yang memenangkan Filipina atas gugatannya terhadap China mengenai sengketa di LCS, China lebih mementingkan jalan negosiasi dan menguatkan kerja sama yang telah ada, kata Yusuf kepada ANTARA News.

"Lebih baik kita sambut baik ajakan China untuk meningkatkan kerja sama di bidang-bidang lain supaya memberi manfaat," kata Yusuf di sela-sela dialog tentang Laut China Selatan serta Kerja sama dan Pembangunan Regional.

Terkait dengan masalah masuknya kapal-kapal nelayan China ke perairan Indonesia beberapa waktu lalu, Yusuf mengatakan bahwa persoalan seperti itu harus diatasi dengan mekanisme yang sudah ada, yaitu melalui komisi bersama (joint commission) antara Indonesia dan China.

"Sudah ada mekanisme joint commission dan ini harus dilanjutkan, serta ditingkatkan untuk menyelesaikan segala persoalan yang muncul termasuk masalah penangkapan ikan di perairan Laut China Selatan," tutur Yusuf.

Pada 12 Juli 2016, Pengadilan Tetap Arbitrasi (Permanent Court of Arbitration/PCA) di Den Haag, Belanda, mengeluarkan keputusan yang memenangkan Filipina atas gugatan terhadap China soal sengketa di LCS.

China tidak mengakui sekaligus menolak hasil keputusan tersebut, dan memilih jalan negosiasi atau dialog secara bilateral untuk menghindari situasi yang lebih rumit.

Menanggapi hasil keputusan PCA tersebut, Indonesia mengimbau semua pihak terkait untuk menghormati putusan tersebut dan mementingkan upaya-upaya damai.

Wakil Presiden RI M. Jusuf Kalla (JK) meminta semua pihak untuk tenang dan menahan diri, serta menghormati keputusan hukum internasional terkait kasus sengketa di LCS.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi mengajak semua pihak terkait untuk menahan diri dari hal-hal yang hanya akan meningkatkan ketegangan, namun harus mencari jalan damai untuk mewujudkan stabilitas kawasan.

Pewarta: Bambang Purwanto
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2016