SEOUL, Korea Selatan--(Antara/BUSINESS WIRE) – Pada prosedur rhinoplasty non bedah, yang pertama kali dikembangkan pada akhir abad ke-20, berbagai percobaan menggunakan pengisi (filler) jaringan lunak seperti lilin parafin dan silikon. Prosedur ini pada akhirnya ditinggalkan ketika terjadi berbagai permasalahan komplikasi pada kulit. Suntik silikon merupakan prosedur populer yang banyak dilakukan di seluruh dunia, khususnya di Indonesia atau Thailand. Namun, seringkali, pasien tidak bisa membedakan antara suntik silikon dan filler. Namun, hal itu cerita yang berbeda.

 

Untuk melihat siaran pers multimedia, silakanklik: http://www.businesswire.com/cgi-bin/mmg.cgi?eid=51380205&lang=en

 

Melakukan suntik silikon sangat mudah dilakukan, akan tetapi akan sangat sulit untuk mengeluarkan/mengangkatnya. Risiko yang bisa didapat pasien mulai dari infeksi, granuloma, selulit, infeksi dan noda/cacat kulit secara terus menerus, dan skin dimpling. Upaya untuk mengangkatnya biasanya sangatlah rumit dan melibatkan sejumlah prosedur bedah yang berkepanjangan, belum lagi tidak ada jaminan silikon dapat terangkat 100% dari jaringan kulit.

 

Pusat rhinoplasty TL menawarkan solusi rhinoplasty yang bebas infeksi dan permanen. Setiap orang menginginkan bentuk hidung yang berbeda-beda dan memiliki bentuk hidung asli dan jaringan otolog yang berbeda-beda, oleh karena itu, TL Plastic Korea mengimplementasikan bedah hidung khusus 1:1 bagi setiap individu pasien.

 

Bentuk batang hidung

Lekukan ramping pada batang hidung memberikan kesan hidung yang lebih feminin dan bentuk wajah yang lebih tirus. Bentuk batang hidung yang lurus memberikan kesan wajah yang lebih chic dan elegan. Jika pasien memiliki batang hidung yang rendah, maka injeksi silikon atau goretex dapat menciptakan kesan batang hidung yang lebih tinggi. Jika bedah batang hidung (bridgeplasty) dilakukan secara berdiri sendiri, maka pasien dapat melakukan rhinoplasty tertutup, di mana tidak akan ada luka atau sayatan yang terlihat.

 

Bentuk ujung hidung

Untuk prosedur rhinoplasty yang paling popular untuk orang-orang Asia ialah: 1. Menaikan ujung hidung yang menggantung; atau 2. Menurunkan ujung hidung yang condong ke atas. Ujung hidung yang menggantung atau condong ke atas dapat ditahan atau ditarik dengan tulang rawan septum yang berfungsi sebagai penopang.

 

Bentuk alar hidung

Jika hidung Anda terlihat besar, maka Anda direkomendasikan menjalani reduksi alar. Tidak seperti dulu di mana sayatan ada di luar sayap alar, kini luka sayatan dapat diminimalisir karena terdapat di bagian dalam alar. Bedah alar (alarplasty) juga membuat lubang hidung terlihat lebih kecil dan cantik. Dengan demikian, hal ini bagaikan membunuh dua burung dalam satu lemparan.

 

Bentuk tulang hidung

Tulang hidung yang lebar atau bengkok dapat membuat hidung terlihat besar dan kurang feminin. Lateral osteoteomy pada batang hidung akan membuat tulang hidung terlihat lebih ramping sekaligus meluruskan batang hidung yang bengkok.

 

Untuk informasi lebih lanjut tentang rhinoplasty yang teraman dan sesuai kebutuhan dan keinginan Anda, kunjungi kami di www.tlplasticsurgery.com

 

Baca versi aslinya di businesswire.com: http://www.businesswire.com/cgi-bin/mmg.cgi?eid=51380205&lang=en

 

Kontak

 

TL Plastic Surgery korea

Melissa Moon

English : tlplasticsurgery@gmail.com

Kakaotalk : tlps1234

Weixin : tlps7667

Hot line : +82-10-8993-6968

 

 

Sumber: TL Plastic Surgery

 

Pengumuman ini dianggap sah dan berwenang hanya dalam versi bahasa aslinya. Terjemahan-terjemahan disediakan hanya sebagai alat bantu, dan harus dengan penunjukan ke bahasa asli teksnya, yang adalah satu-satunya versi yang dimaksudkan untuk mempunyai kekuatan hukum.

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2016