Jakarta (ANTARA News) - Ketua MPR, Zulkifli Hasan, memotivasi rakyat Indonesia untuk terus bekerja keras guna mengatasi kemiskinan dan kesenjangan sosial yang semakin tinggi.

"Pembangunan di Indonesia ada sisi positif dan negatif. Sisi negatifnya, masih banyak rakyat yang hidup miskin terutama petani," kata Hasan, saat dialog dengan petani di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Minggu, sebagaimana dinyatakan dalam pernyataan MPR.

Pada kesempatan tersebut, Hasan menjelaskan, salah satu wujud dari hasil reformasi adalah kebijakan pemekaran daerah, salah satunya adalah pembentukan Kabupaten Sigi.

Dalam kebijakan otonomi daerah, kata dia, banyak kemajuan yang dicapai tapi masih ada yang belum tercapai yakni masih banyaknya masyarakat yang hidup miskin.

"Masih banyak orang miskin terutama petani. Sangat banyak orang yang menjadi buruh tani karena tidak memiliki lahan pertanian," katanya.

Dia menegaskan, sebagian besar lahan pertanian di Indonesia dimiliki hanya sedikit orang dan sebagian besar petani hanya sebagai buruh. "Hal ini yang memunculkan kesenjangan sosial dan saat ini sudah semakin tinggi," katanya.

Dia menegaskan, kesenjangan sosial dan kemiskinan harus segera diatasi karena tidak sesuai tujuan negara yakni memakmurkan dan mensejahterakan rakyat.

Menurut dia, seluruh pemangku kepentingan di Indonesia, terutama rakyat, harus bekerja keras untuk mengatasi kesenjangan sosial.

"Untuk mengatasi kemiskinan dan kesenjangan sosial, rakyat harus berubah. Rakyat miskin jangan marah melihat orang kaya," katanya.

Menurut dia, rakyat harus memiliki tekad mengubah nasibnya melalui pendidikan, pelatihan, dan bekerja keras.

"Tak ada jalan yang mudah untuk menjadi sukses. Semuanya dilakukan melalui proses. Diperlukan ketekunan dan kesabaran," ujarnya.

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016