Tidak ada yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan di luar Khalis, sekitar 80km dari ibukota, tapi ISIS secara teratur menyerang pasukan keamanan dan warga di daerah itu.
Sumber rumah sakit mengatakan korban tewas diperkirakan meningkat mengingat banyak korban luka dalam keadaan gawat, demikian Reuters melaporkan.
(G003/B002)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016