Aden (ANTARA News) - Kelompok radikal Islam Sunni di Yaman meledakkan masjid abad ke-16 tempat seorang cendekiawan Sufi yang dihormati di Kota Taez, kata seorang pejabat setempat Minggu (31/7).

Kelompok bersenjata pimpinan oleh seorang pemuka Salafi setempat yang dikenal sebagai Abu al-Abbas meledakkan masjid Sheikh Abdulhadi al-Sudi pada Jumat malam, kata seorang pejabat kepada AFP, membenarkan laporan media mengenai serangan itu.

Komisi Yaman untuk barang antik dan museum mengutuk penghancuran situs yang dianggap paling terkenal di Taez itu.

Komisi itu mengatakan kubah putih masjid itu merupakan "salah satu kubah terbesar di Yaman dan masjid itu merupakan salah satu tempat ibadah terindah di kota tua Taez."

Gambar-gambar situs itu sebelum pengrusakan menunjukkan bangunan kotak putih satu lantai dengan satu kubah di atas yang dikelilingi oleh kubah-kubah yang lebih kecil.

Sufisme adalah gerakan mistik Islam yang tidak disukai oleh Islam Salafi yang sangat konservatif.

Kota Taez dikepung oleh pemberontak Syiah, namun kota itu  dikuasai oleh pasukan yang setia kepada Presiden Abedrabbo Mansour Hadi dan milisi sekutunya.

Sementara kelompok Al-Qaeda dan ISIS sudah diserang oleh pasukan pemerintah dan pemberontak serta drone Amerika Serikat, pengikut Salafi beroperasi di bawah bendera milisi pro-pemerintah yang memerangi pemberontak Syiah yang didukung oleh Iran.(mr)


Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016