Perth (ANTARA News)  - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) untuk Australia Barat di Perth bersama beberapa konsulat jenderal serta konsulat kehormatan dari beberapa negara anggota ASEAN, yaitu Malaysia, Vietnam, dan Thailand merayakan hari jadi ke-49 ASEAN, Senin (8/8).

Para tamu undangan berasal dari pejabat pemerintah dan Parlemen Australia Barat, perwakilan diplomatik negara-negara asing di Perth, Konsul Jenderal Indonesia, Malaysia dan Vietnam, serta masyarakat dan pelajar ASEAN di Perth.

Perayaan HUT ASEAN diisi dengan upacara pengibaran bendera ASEAN yang berlangsung khidmat diiringi hymne ASEAN. Pengibaran bendera dilakukan oleh tiga orang anggota pengibar bendera dari Indonesia, Malaysia, dan Vietnam yang berpakaian nasional dari negara masing-masing.

Dalam kegiatan resepsi, pemerintah negara bagian Australia Barat diwakili oleh Jan Norberger. Ia menekankan pentingnya peran ASEAN dalam menciptakan perdamaian dan stabilitas di kawasan.

Selain itu anggota Parlemen Negara bagian Australia Barat dari Partai Buruh Peter Tinley melihat ASEAN sebagai peluang Pasar bagi Australia, berkat kedekatan jarak, potensi ekonomi, dan penduduknya yang besar. Mahasiswa international yang belajar di Australia juga kebanyakan dari ASEAN, tambahnya sebagaimana dikutip dari siaran pers KJRI Perth.

Konsul Jenderal RI untuk Australia Barat, Ade Padmo Sarwono, dalam sambutannya menyampaikan bahwa ASEAN akan terus meningkatkan kontribusi di kawasan agar semakin kokoh, semakin damai dan stabil, terintegrasi secara ekonomi dan lebih merakyat sebagaimana yang digarisbawahi dalam Visi ASEAN 2025 .

Kegiatan resepsi dimeriahkan dengan pertunjukan budaya dari negara-negara ASEAN. Dari Indonesia ditampilkan tarian Maengket yang dibawakan secara memukau oleh warga Kawanua Perth.

Selain tarian, Indonedia juga menyuguhkan permainan angklung dari Dharma Wanita Persatuan KJRI Perth yang dipimpin oleh Ibu Dhani Sarwono.

HUT ASEAN dilaksanakan secara meriah di kota Perth oleh perwakilan dari negara anggota ASEAN setiap tahun. Perayaan HUT ASEAN dilakukan dengan kegiatan upacara bendera dan resepsi diplomatik. Peringatan HUT ASEAN dilaksanakan bergiliran oleh perwakilan dari negara Asean, dan tahun 2016 ini Indonesia mendapat giliran untuk melaksanakan hajatan penting tersebut.

Menurut Konsul Penerangan dan Sosial Budaya KJRI Perth, Widya Sinedu, perayaan tahun ini yang pertama kali sejak ASEAN membentuk Masyarakat Ekonomi ASEAN pada tanggal 31 Desember 2015. Masyarakat ASEAN merupakan integrasi ASEAN yang didasarkan kepada tiga pilar yaitu politik keamanan, sosial budaya, dan ekonomi.

Pewarta: Ella Syafputri Prihatini
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016