Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan proses lelang terkait proyek sistem jalan berbayar elektronik atau Elactronic Road Pricing (ERP) saat ini berjalan dengan lancar.

"Proses lelang ERP terus berjalan sesuai dengan jadwal. Sampai dengan saat ini prosesnya masih lancar, belum ada hambatan," kata Basuki di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis.

Menurut pria yang lebih akrab disapa Ahok sehari-hari itu, sampai dengan pekan lalu, tercatat sebanyak 35 perusahaan yang telah mendaftar untuk mengikuti prakualifikasi lelang proyek tersebut.

"Sampai minggu kemarin, kami mencatat ada 35 perusahaan yang berminat untuk mengikuti lelang proyek ERP. Tahapan lelang itu sendiri sudah dimulai sejak pengumuman prakualifikasi lelang tanggal 29 Juli 2016," ujar Ahok.

Sementara itu, di sisi lain, mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku optimistis sistem ERP tersebut nantinya akan mampu mengurangi penggunaan kendaraan pribadi di wilayah ibukota.

"Bukan cuma mengurangi penggunaan kendaraan pribadi, sistem ERP juga sebetulnya sudah merangkap sebagai Electronic Law Enforcement (ELE). Jadi, kalau ada nomor plat palsu bisa langsung teridentifikasi," ungkap Ahok.

Seperti diketahui, tahapan lelang ERP sudah terjadwal mulai dari pengumuman prakualifikasi lelang, yakni 29 Juli 2016. Sedangkan prakualifikasi lelang ERP akan dibuka hingga 30 Agustus 2016.

Ditargetkan penandatanganan kontrak sudah bisa dilakukan pada 16 Agustus 2017 mendatang. Bagi perusahaan yang berminat mengikuti lelang ERP bisa mendaftar dan mencari informasi melalui situs intnet www.lpse.jakarta.go.id.

Pewarta: Cornea Khairany
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016