Jakarta (ANTARA News) - Di musim baru dan berpenampilan rambut pirang baru, namun Lionel Messi tetap sama. Itulah pemain bintang dari Argentina saat klubnya Barcelona melawan Real Betis di laga pembuka musim Liga Spanyol (La Liga) di Nou Camp, Sabtu (Minggu Waktu Indonesia  dan Barat).

Messi tetaplah Sang Inspirator bagi timnya. Ia membuka laga secara teratur mengatur serangan dan terlihat menyenangkan bagi seluruh rekannya, sambil terus berupaya melesat ke dalam benteng pertahanan lawan.

Sejak laga awal, Messi rajin memberikan bola ke teman-temannya, terutama Jordi Alba, Arda Turan dan tak lupa ke Luiz Suarez yang semakin haus gol.

Hasilnya, Turan mampu mencetak gol pertama hanya enam menit setelah peluit wasit menandai dimulainya pertandingan. Serangan yang dibangun Messi dan bola matang Alba memudahkan sepakan Turan mencetak gol ke gawang kiper Real Betis Antonio Adan.

Betis gagal untuk belajar di menit-menit awal laga, namun Ruben Castro membalas gol ke gawang kiper Barcelona Claudio Bravo di menit ke-21.

Hanya saja, Messi memberikan pelajaran lanjutan bagi Real Betis manakala di menit ke-37 mengembalikan keunggulan Barcelona. Berkat operan Sergi Roberto, ia menggiring bola secara cepat ke depan kotak penalti diikuti tendangan keras dan melengkung yang tak mampu dihalau kiper Adan.

Tendangan Messi, yang didahului berlari meliuk ibarat menari Tango khas Argentina, sempat mempengaruhi pemain Real Betis sehingga gagal membendungnya.

Kegembiraan Messi juga terlihat saat Suarez menciptakan gol ketiga Barca di menit ke-42, setelah menerima umpan silang yang matang dari Sergi Roberto. Hasil 3-1 menandai laga Barcelona kontra Real Betis di babak pertama.

Memasuki paruh kedua laga, Messi luar biasa berkali-kali memimpin serangan balik terutama memasok bola ke Suarez sehingga mencetak gol di menit ke-56.

Real Betis kembali menambah gol keduanya juga dari sepakan Ruben Castro di menit ke-84. Namun, Messi di menit ke-57 mampu membuat gol kelima bagi Barca melalui tendangan kaki kirinya. Suarez pun membuat trigol untuk melengkapi enam gol bagi klubnya di menit ke-82.

Kinerja Messi bermain penuh suka cita bersama klub Catalan agaknya memantapkan pendapatnya untuk melupakan tampil dalam laga internasional bersama Tim Nasional Argentina yang berkostum garis-garis putih dan biru, setelah gagal meraih piala seabad Copa Amerika. Messi justru kembali memukau di kostum garis-garis merah dan birunya Barcelona.

Pewarta: Priyambodo RH
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2016