Jakarta (ANTARA News) - Peraih medali emas Olimpiade 2016 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir ternyata mendapat siraman motivasi sebelum bertanding di Rio de Janeiro dari seorang motivator langganan keluarga Liliyana.

"Saya anjurkan mereka bertemu dengan motivator Putera Lengkong dua minggu sebelum ke Rio," kata ayah dari Liliyana, Beno Natsir saat menyambut kedatangan puterinya, kemarin.

Beno mengaku menyarankan hal tersebut kepada Tontowi dan Liliyana agar keduanya saling percaya dan memotivasi satu sama lain. 

Sehingga, kejadian di Olimpiade London 2012 tidak terulang. Saat itu mereka tidak tampil maksimal. Tontowi "demam" lapangan pada laga pertamanya di Olimpiade. 

"Saya lihat Owi kalau sudah buat kesalahan, langsung buyar. Lalu Liliyana kalau kesal sama Owi jadi tidak percaya. Putera Lengkong bilang dia ingin memotivasi langsung agar saat Owi buat kesalahan harus melakukan sesuatu," tutur Beno.

Menurut Beno, upaya tersebut ternyata membuahkan hasil terutama bagi Tontowi atau akrab disapa Owi.

"Owi bilang sama saya kenapa enggak dari dulu. Omongan Owi yang suka dibilang ke Butet agar percaya sama dia itu dari hasil pertemuan dengan motivator itu. Sekarang malah Owi yang memotivasi Butet, termasuk waktu pukulan Butet dua kali failed di final," ungkap Beno.

Tontowi dan Liliyana tampil maksimal saat berlaga di Olimpiade 2016. Perjalanan mereka hingga menuju puncak podium diraih tanpa kekalahan satu pun. 

Pasangan yang dibentuk tahun 2011 itu menjadi ganda campuran bulu tangkis Indonesia pertama yang berhasil memboyong medali emas Olimpiade.

Pewarta: Monalisa
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016