"Kita masih dalam proses mempelajari dan menjajaki beberapa nama yang belakangan mulai muncul sebagai kandidat Cagub/Cawagub," kata Wasekjen DPP PKB, Ahmad Iman dalam keterangan persnya di Jakarta, Minggu.
Namun demikian, lanjut Iman, pihaknya belum memutuskan akan mengusung diantara sejumlah nama yang tengah digodok partai yang dipimpinan Muhaimin Iskandar itu.
"Belum diputuskan secara resmi akan mengusung siapa. Yang jelas semua kandidat kita pelajari, dalam berbagai aspek, terutama dalam hal program kemaslahatan warga Jakarta," ujar pria yang akrab disapa Aim itu.
Menurut dia, dari beberapa nama yang sudah lama mengemuka adalah Yusril Ihza Mahendra dan Sandiaga Uno. Di beberapa kalangan, dengan tingkat kompleksitas persoalan Jakarta yang begitu, kedua nama tersebut dinilai sangat mumpuni untuk Jakarta ke depan.
"Begitu juga di PKB, kita ada kesamaan pandangan melihat rekam jejak dan kapabilitas kedua figur untuk maju dalam Pilkada DKI Jakarta nanti," katanya.
Dia pun menyarankan agar seyogyanya kedua figur tersebut dapat diusung sebagai pasangan bakal Cagub-Cawagub. Menurutnya, pasangan Yusril - Sandiaga Uno diyakini akan menjadi kekuatan besar untuk memperbaiki Jakarta di masa mendatang. "Dalam beberapa perkembangan diskusi internal PKB meyakini ke arah sana," ujarnya.
Tetapi, tambah Aim, jika dua figur dapat bersatu menjadi pasangan calon, diharapkan semua kekuatan politik dan elemen masyarakat dapat mendukung penuh. Karena, pasangan ini akan menghadapi pasangan lain yang tentu memiliki kekuatan besar, terutama calon petahana yang juga akan ikut bertarung dalam Pilkada nanti.
Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016
