Jakarta (ANTARA News) - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menegaskan bangsa Indonesia sangat penting menjaga semangat kebangsaan untuk mesa depan Indonesia yang lebih baik dan lebih kuat.

"Semangat keindonesiaan merupakan modal yang sangat berharga bagi kehidupan berbangsa dan bernegara, baik di masa kini maupun masa mendatang. Keragaman masyarakat Indonesia bukanlah penghalang untuk bersatu menjaga semangat kebagsaann," kata Zulkifli Hasan ketika membuka seminar Sosialisasi Empat Pilar di kalangan anggota Korp Alumni HMI (Kahmi), di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Minggu.

Hadir pada kesempatan tersebut antara lain, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, Anggota Lembaga Pengkajian MPR RI Hajiriyanto Y Thohar, dan Anggota FRaksi PDI Perjuangan DPR RI Aria Bima.

Pada kesempatan tersebut, Zulkifli mengingatkan, para anggota Kahmi untuk mempersiapkan diri menghadapi era globalisasi yang sudah mulai bergulir.

Zulkifli menegaskan, jika bangsa Indonesia tidak siap menghadapi era globalisasi maka akan tersingkir di negerinya sendiri, karena era globalisasi yang menerapkan pasar bebas akan menembus batas negara.

Menurut dia, untuk dapat bersaing dengan negara-negara lain, bangsa Indonesia harus mempersiapkan diri dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.

"Untuk mencapai keberhasilan tidak mudah, perlu perjuangan keras dan fokus," katanya.

Dia juga mengingatkan, bangsa Indonesia harus selalu optimis dan gigih dalam menatap masa depan.

"Selama ada kemauan tentu akan ada jalan," katanya.

Pada kesempatan tersebut, Zulkifli juga meminta masukan dari para anggota Kahmi soal formulasi haluan negara yang diusulkan fraksi-fraksi di MPR RI untuk dihidupkan lagi.

Menghidupkan kembali haluan negara, jalannya melalui amandemen UUD NRI 1945.

"Saya minta masukan dari para anggota Kahmi, dapat disampaikan langsung atau melalui fraksi-fraksi di MPR RI," katanya.

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016